Penyiksaan dan Pemerasan

Penjaga RTP Polrestabes Medan Dalangi Penyiksaan dan Pemerasan Tahanan, Korban Tewas Kepala Retak

Penjaga RTP Polrestabes Medan dalangi penyiksaan dan pemerasan terhadap tahanan. Korbannya sampai mati di sel

Editor: Array A Argus
HO
Penjaga RTP Polrestabes Medan bernama Leonardo Sinaga dalangi penyiksaan dan pemerasan tahanan 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Penjaga RTP (rumah tahanan polisi) Polrestabes Medan, Leonardo Sinaga disebut menjadi dalang terhadap aksi penyiksaan dan pemerasan tahanan bernama Hendra Syahputra.

Hendra Syahputra sendiri merupakan tahanan dalam kasus dugaan pencabulan, yang akhirnya tewas karena disiksa sesama tahanan atas perintah Leonardo Sinaga.

Dalam persidangan yang digelar di ruang Cakra VIII PN Medan terungkap, bahwa anggota Polrestabes Medan, Leonardo Sinaga memerintahkan sejumlah tahanan untuk menganiaya Hendra Syahputra.

"Kami disuruh Leo Sinaga untuk memukuli korban bu hakim," kata Hisarma Pancamotan Manalu, satu dari delapan terdakwa yang menganiaya Hendra Syahputra sampai mati di sel, Kamis (10/6/2022).

Menurut Hisarma, Leonardo Sinaga mulanya memerintahkan Hisarma dan tahanan lainnya untuk meminta uang sebesar Rp 5 juta kepada Hendra Syahputra.

Alasannya, uang Rp 5 juta itu adalah setoran kemanan dan pembinaan. 

"Leo memerintahkan kami untuk meminta uang kepada korban. Kata Leo, minta uang Rp5 juta sama dia (korban), banyak uangnya itu, kawan anaknya dicabulinya, kalian siksa aja," terang Hisarma, menirukan perkataan Leonardo Sinaga, penjaga RTP Polrestabes Medan

Mendengar pengakuan itu, penasihat hukum terdakwa bertanya, apakah Hisarma ada menerima uang dari Leonardo Sinaga setelah diperintahkan melakukan pemerasan.

"Jadi, kalau seandainya korban memberikan uang itu, apakah kalian kebagian juga," tanya pengacara terdakwa.

Secara gamblang, Hisarma mengakui ada menerima uang dari Leonardo Sinaga tiap kali memeras tahanan. 

"Biasanya dikasihnya bu," ucap terdakwa. 

"Ooooo, berarti sudah sering ya," timpal majelis hakim Eliwarti.

Mendengar pengakuan tersebut, keluarga almarhum Hendra Syahputra begitu terpukul.

Apalagi penyiksaan dan pemerasan ini didalangi anggota aktif Polrestabes Medan bernama Leonardo Sinaga.

Sayangnya, tidak ada kejelasan hukuman terhadap Leonardo Sinaga.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved