Duh, Pensiunan TNI Dituding Serobot Lahan Masjid dan Kini Dilapor ke Polrestabes Medan

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Seorang pensiunan TNI berinisial TS dituding serobot lahan milik Masjid Qiblati, yang ada di Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan.

Adapun upaya dugaan penyerobotan lahan ini kemudian dilaporkan warga ke Polrestabes Medan.

Menurut Razali, sekaligus pengurus Masjid Qiblati, lahan milik masjid seluas 2225,50 M2.

Lahan itu dahulunya dihibahkan oleh pemiliknya bernama Salamudin pada Desember 2021 silam. 

Baca juga: Pesta Pernikahannya di Manokwari Berujung Rusuh, Oknum TNI Ini Letuskan Tembakan, Adik Ipar Tewas

"Belum lagi kami melakukan kegiatan untuk kepentingan masyarakat, tiba-tiba sudah ada tembok di sekitar lokasi pembangunan masjid," kata Razali, Selasa (7/6/2022).

Melihat tembok itu, Razali dan masyarakat kaget.

Padahal, kata Razali, pihak masjid memiliki dokumen dan surat tanah yang lengkap. 

"Kami juga sudah mengunjungi pak Salamudin di Jakarta. Dia juga sudah berencana membuat laporan ke polisi," kata Razali. 

Ia mengatakan, bahwa persoalan lahan ini sudah sempat dimediasi di kelurahan.

Kala itu, pensiunan TNI berinisial TS diminta menunjukkan surat-surat kepemilikan tanah.

Baca juga: VIRAL Ridwan Kamil Pakai Tongkat Cari Eril, Jhoni Manalu Ingat Anaknya Diculik-Dibunuh 6 Oknum TNI

Namun yang bersangkutan tidak memperlihatkannya.

"Sudah pernah mediasi di kantor lurah oleh pihak kepolisian, tapi tidak ada titik terang. Mereka disuruh menunjukkan surat asli, tapi nanti kita jumpa di pengadilan kata mereka," ucapnya.

Razali menyebut, bahwa pensiunan TNI yang dituding serobot lahan itu bukanlah warga Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia.

"Bukan warga sini, warga Sei Serayu. Dengarnya begitu (pensiunan TNI)," katanya.

Terkait persoalan ini, Tribun-medan.com masih berupaya mengonfirmasi TS, orang yang disebut sebagai pensiunan TNI.(tribun-medan.com)