Geng Motor Garuda Hitam Pamer Senjata Tajam, Kapolres Sergai Ikut Susun Langkah Antisipasi

TRIBUN-MEDAN.COM,SERGAI - Kapolres Sergai, AKBP Ali Machfud ikut angkat bicara terkait kemunculan geng motor Garuda Hitam di Kabupaten Deliserdang.

Menurut Ali, guna mengantisipasi kemunculan geng motor serupa, pihaknya sudah menyusun sejumlah langkah.

"Kegiatan preventif kami tingkatkan dengan patroli blue light, kring Reserse dan patroli Sabhara saat jam rawan. Sedangkan preemtif seperti peyuluhan kepda masyarakat juga ditingkatkan," ujar Ali, Selasa (31/5/2022). 

Ali mengatakan, personel Polres Sergai akan selalu melakukan pengawasan di setiap area secara kontinu. 

"Personel mobile, supaya muncul pengawasan area secara kontinu. Pelaku selalu merasa diawasi karena kehadiran petugas selalu acak dan random," ujar Ali. 

Ia menambahkan, peran masing-masing orang tua juga sangat dibutuhkan, agar selalu mengawasi anaknya agar tidak keluar malam. 

"Tentunya peran penting orangtua sangat dibutuhkan, agar anaknya tak pulang malam atau pun keluar rumah hingga larut malam," tutup Ali.

Diketahui, masyarakat di Kabupaten Deliserdang kini dibayang-bayangi rasa ketakutan, setelah munculnya foto sekelompok anak muda yang merupakan komplotan geng motor Garuda Hitam.

Setelah teman-temannya ditangkap aparat Polresta Deliserdang, beredar foto kelompok geng motor Garuda Hitam pamer senjata tajam.

Belum diketahui kapan foto itu diambil.

Namun dalam foto yang beredar itu, senjata tajam yang dipamerkan ada berupa celurit, pedang, hingga parang.

Mereka memamerkan bendera hitam bertuliskan GH, yang diduga merujuk pada julukan Garuda Hitam.

Karena wilayah hukum Polresta Deliserdang ini dianggap masyarakat makin tidak aman, warga pun mendesak aparat kepolisian bertindak tegas.