Kronologi Tabung Gas 3 Kilogram Meledak di Mojosongo Solo, Dua Orang Meninggal Dunia
Menurut ayah Endra, Sugimin, peristiwa terjadi saat Sumiyati menyadari adanya kebocoran tabung gas elpiji 3 kilogram dari dapurnya.
Sementara itu, Silfana yang mengalami luka bakar pada bagian kaki diperbolehkan langsung pulang, dan merawati rawat jalan.
Sumiyati, yang juga mengalami luka bakar pada bagian kaki, sempat diopname di rumah sakit, dan baru diperbolehkan pulang pads Kamis (19/5/2022), paska menjalani operasi.
"Korban rata-rata mengalami luka bakar dibagian kaki," ucapnya.
Dampak ledakan tersebut cukup besar. Bahkan tanaman yang ada di di halaman rumah, sampai layu karena terkena api.
Satu diantara korban Sumiyati, kini hanya bisa terbaring di kasur rumahnya.
Kedua kakinya di perban, paska menjalani operasi, akibat terkena ledakan tersebut.
"Saya tidak ingat lagi kejadiannya seperti apa," kata Sumiyati.
Pihak keluarga sudah mengikhlaskan kejadian ini, dan tak ingin masalah ini berlarut-larut. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Lokasi-Ledakan-Gas-3-Kilogram-di-Mojosongo-Solo-2-Orang-Meninggal-Dunia.jpg)