Skandal Asmara Pegawai FK Unsyiah

MAKIN PANAS, Mantan Istri Sebut Oknum Pegawai FK Unsyiah Sering Tiduri Wanita Lain

NMD, mantan istri oknum pegawai Fakultas Kedokteran Unsyiah menyebut mantan suaminya itu sering tiduri wanita lain

Penulis: Tria Rizki | Editor: Array A Argus
HO
ADNS (kiri), pegawai Fakultas Kedokteran Unsyiah yang dituding tukang kawin dan selingkuh 

Menurut NMD, tudingan ADNS itu sangat tidak mendasar sekali. 

"Sebelum menikah, sudah saya katakan kepada beliau bahwa saya seorang pekerja, sehingga saya harus siap menerima proyek yang dilimpahkan kepada saya, karena saya memiliki dua orang anak dari pernikahan sebelumnya yang harus dinafkahi," katanya.

NMD mengatakan, ketika ia menikah dengan ADNS, laki-laki itu masih bekerja sebagai honorer.

"ADNS bekerja honorer di USK (Universitas Syiah Kuala) yang bertugas sebagai jaga parkir di Fakultas Pertanian, bahkan sesekali saya ikut membantu saat mantan istrinya ribut minta uang," tambahnya.

Padahal NMD sering merengek kepada ADNS untuk di temani saat mengontrol pelatihan guru di beberapa hotel Banda Aceh.

"Untuk kegiatan pada tahun tersebut, kebanyakan pelatihan untuk guru yang terkadang mengharuskan saya sesekali pulang malam tapi tidak pernah lewat dari pukul 22.00 WIB, bahkan saya sering merengek untuk minta di temani saat mengontrol jalannya pelatihan guru yang saya buat di beberapa hotel Banda Aceh," ujarnya.

Baca juga: Sosok Oknum Pegawai Fakultas Kedokteran Unsyiah, Dituding Kawin Cerai dan Selingkuh Beberapa Kali

Selain itu, ADNS menuding dirinya telah berselingkuh hingga dipindah tugaskan.

"Saya dipindahkan ke autis atas permintaan Kepala Pusat Layanan Autis tanpa pemberitahuan sebelumnya karena saat itu Pusat Layanan Autis baru menerima 15 orang tenaga terapis, namun secara jabatan saya masih sebagai PPTK di gedung A Disdik Aceh," katanya

NMD menceritakan kepada Tribun-medan.com bahwa Ia dipindahkan ke SMA N Modal Bangsa karena tidak dapat bekerja dengan baik di dua tempat dan nota dinas ini tersimpan di HKU Disdik Aceh sebagai arsip dan enam bulan kemudian Ia di tarik kembali ke Disdik Aceh.

Sebagai PPTK pelatihan guru, NMD mengaku memiliki banyak kenalan guru-guru se-Aceh.

"Saya memiliki banyak kenalan guru se-Aceh, mereka sering memberikan komentar di Facebook, dan saya sering mendampingi guru-guru saat pelatihan di luar daerah. Hal ini selalu dalam tim, bukan berdua," katanya.

Baca juga: Dicerai Sepihak, tapi Tetap Digauli, Mantan Istri Pegawai Fakultas Kedokteran Unsyiah Minta Keadilan

ADNS juga memberikan pernyataan bahwa NMD pergi ke Jakarta menggunakan tiket yang telah dibelinya.

"Tiket bukan dibelikan, tapi saat itu ADNS merintis usaha travel, sehingga saya dan teman-teman pesan tiket dengannya. Saya membantu usaha dia yang bekerja sama dengan keponakannya SA," katanya.

Mengenai perceraian, NMD tidak menampik bahwa dirinya pernah meminta cerai.

"Saya pernah memang meminta cerai, karena saya tidak tahan dengan kelakuannya yang bolak balik selingkuh dengan beberapa perempuan sampai melakukan hubungan intim dan tidak ada wacana rujuk di hubungan kami," katanya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved