Berita Dairi

DUGAAN Sekda Dairi Hina Puan Maharani Sakit Ambeien Berbuntut Panjang, Kini Dipanggil Kemendagri

Dugaan kasus komentar Budianta Pinem yang menghina Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani di medsos berbuntut panjang.

TRIBUN MEDAN / ALVI SUWITRA
Ketua DPC PDIP Dairi, Resoalom Lumbangaol (kiri) mendampingi Sekda Dairi, Budianta Pinem (kanan) ketika menyampaikan klarifikasi tentang postingannya yang dianggap menyindir Ketua DPD PDIP, Puan Maharani. 

TRIBUN-MEDAN.com,SIDIKALANG - Dugaan kasus komentar Budianta Pinem yang menghina Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani di medsos berbuntut panjang.

Budianta Pinem yang merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Dairi harus berangkat ke Jakarta untuk memenuhi undangan yang dilayangkan oleh Kemendagri.

"Pak Sekda sedang ke Jakarta memenuhi undangan Irjen Kemendagri," ujar Kadis Kominfo Dairi, Aryanto Tinambunan kepada Tribun Medan, Rabu (11/5/2022).

Aryanto mengatakan, kedatangan Budianta Pinem ke Kemendagri di Jakarta untuk memenuhi klarifikasi atas postingannya di akun Facebook miliknya.

"Iya (untuk klarifikasi)," sebutnya.

Baca juga: TERKUAK Motif Penikaman 3 Remaja di Medan, Ternyata lantaran Kalah Main Futsal dengan Skor 15-1

Baca juga: KASUS Perselingkuhan yang Ruwet, Istri Pengusaha Arloji Diselingkuhi ASN, Lalu si ASN Nikahi Polwan

Sebelumnya, Budianta Pinem, yang saat ini berstatus sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dairi hari ini mendatangi kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dairi, Selasa (10/5/2022).

Kedatangan Budianta ke Kantor DPC PDI Perjuangan untuk mengklarifikasi terkait postingannya di media sosial yang mengomentari ucapan Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Dilihat Tribun Medan, dalam postingan Facebook, dimana Puan Maharani pernah menyampaikan kalimat "Jateng terkenal miskin dan warganya nyaris tak pernah mandi karena kesulitan air" dikomentari oleh akun Facebook yang bernama Budianta Pinem.

"Wanita pemimpin yang tidak bisa mengukur diri maka bicaranya selalu seperti nyaris kena ambeien," komentar @Budianta Pinem.

Postingan tersebut kemudian viral di media sosial dan membuat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dairi merasa tersinggung.

Budianta Pinem yang didampingi para staff nya kemudian memasuki kantor DPC PDI Perjuangan dengan mengenakan seragam dinasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PDIP Dairi, Resoalon Lumbangaol mengatakan, bahwasanya akun Facebook Budianta Pinem di hack oleh seseorang.

"Disini pak Budianta Pinem datang atas nama pribadi, bukan atas nama Sekda. Hasil dari pembicaraan tadi, bahwasanya akun Facebook pak Budianta Pinem yang menghina ibu Puan Maharani, di hack orang," ujarnya kepada media.

Atas tindakan tersebut, dirinya meminta kepada Budianta Pinem untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak yang berwajib.

"Kami pun juga akan melaporkan hal tersebut ke Polres Dairi, dengan terlapor pak Budianta Pinem," tegasnya.

Baca juga: Prediksi Wolves Vs Man City Liga Inggris, 3 Pemain Absen, Jack Grealish Fokus Raih Gelar Juara

Baca juga: Polwan Cantik Ini Dinikahi Pria yang Ternyata Sudah 7 Tahun Selingkuhi Istri Orang hingga Punya Anak

(cr7/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved