Breaking News

KONDISI Kesehatan Vladimir Putin Dikabarkan Idap Kanker Ganas, Operasi Darurat?

Presiden Rusia Vladimir Putin kini tengah jadi sortoan terkait kabar yang mengatakan, Putin menhgidap sakit serius.

Editor: Salomo Tarigan
Kirill KUDRYAVTSEV / AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin 

TRIBUN-MEDAN.com - Presiden Rusia Vladimir Putin kini tengah jadi sortoan terkait kabar yang mengatakan, Putin menhgidap sakit serius.

Kabar berkembang, Putin disebut mengidap penyakit kanker.

Baca juga: Terjawab Kapan THR dan Gaji Ke-13 PNS Cair, juga bagi TNI/Polri dan Pensiunan, Berikut Besarannya

 Hal itu terungkap dari sejumlah ahli yang melihat penampilan Vladimir Putin baru-baru ini.

Tampak, pria 69 tahun itu dikabarkan tampak lebih lesu dengan tubuh yang terlihat menggembung.

 Dilansir dari The Sun, Jumat (1/4/2022), Putin yang selama ini menunjukkan citra sebagai pria kuat, telah berubah secara dramatis dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Manfaat Buah Kurma bagi Kesehatan Tubuh Selain Turunkan Kolesterol, Menjaga Kesehatan Jantung

Kemudian dari hasil penyelidikan terbaru, terungkap jika sang presiden terus-menerus ditemani oleh seorang dokter yang berspesialisasi dalam kanker tiroid.

Baca juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Dikabarkan Sakit Serius, Isu Beredar Putin Idap Kanker Tiroid

Ditambah laporan media investigasi Proekt yang menyatakan bahwa ahli bedah Yevgeny Selivanov, dari Rumah Sakit Klinik Pusat Moskow, telah terbang menemui Putin tidak kurang dari 35 kali di resor Laut Hitam Sochi.

Yevgeny Selivanov selama ini dikenal sebagai dokter yang memiliki keahlian di bidang kanker tiroid.

Teori bermunculan, salah satunya disebutkan jika bahwa Putin menyatakan perang ketika dia menderita masalah medis yang disembunyikan dari orang-orang Rusia.

Baca juga: Terjawab Kapan THR dan Gaji Ke-13 PNS Cair, juga bagi TNI/Polri dan Pensiunan, Berikut Besarannya


Terlihat pada November 2020, analis politik Valery Solovei mengungkapkan teori penyakit kanker dan Parkinson yang diderita Putin hingga perlu menjalani operasi darurat.

"Yang satu bersifat psiko-neurologis, yang lain adalah masalah kanker," ujar Solovei, dilansir dari TribunWow.com.

"Jika ada yang tertarik dengan diagnosis pasti, saya bukan dokter, dan saya tidak punya hak etis untuk mengungkapkan masalah ini."

"Diagnosis kedua jauh, jauh lebih berbahaya daripada diagnosis yang disebutkan pertama karena Parkinson tidak mengancam keadaan fisik, tetapi hanya membatasi penampilan publik."

Dia menambahkan bahwa Putin telah menjalani operasi, sedangkan sumber lain membenarkan dan mengklaim operasi itu untuk mengangkat kanker perut.

Sebuah rekaman video menunjukkan kaki dan jari-jari Putin bergerak terus-menerus, yang mendukung teori Parkinson.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved