Berita Tokoh
Deretan Presenter Berdarah Batak yang Miliki Segudang Prestasi
Tak sedikit pula profesi yang didalamnya terdapat banyak orang yang memiliki darah Batak, entah itu Artis , pengacara, penyanyi hingga presenter.
TRIBUN-MEDAN.com - Suku Batak merupakan salah satu suku terbesar di Indonesia, dahulu orang Batak bermukim di sepanjang wilayah Sumatera Utara, namun seiring waktu masyarakat keturunan Batak banyak yang pindah dan menduduki daerah lain yang akhirnya membuat suku ini tersebar hampir diseluruh wilayah Indonesia.
Tak sedikit pula profesi yang didalamnya terdapat banyak orang yang memiliki darah Batak, entah itu Artis , pengacara, penyanyi hingga presenter.
Beberapa profesi itu memang sangat lekat dengan karakter orang Batak yang terkenal memiliki wajah yang menawan, suara yang bagus hingga piawai dalam beberapa bidang lainnya.
Beberapa nama yang akan dijelaskan dibawah ini sering menghiasi layar TV , namun bukan berprofesi sebagai aktris, mereka adalah beberapa nama yang menjadi Presenter di beberapa stasiun TV Indonesia.
Tak banyak yang tahu jika beberapa Presenter ini merupakan keturunan Batak asli, berikut kami ulas beberapa presenter yang berasal dari tanah Batak.
1. Rosiana Silalahi
Rosiana Silalahi adalah seorang presenter wanita yang terkenal dan berasal dari tanah Batak, ia memiliki nama asli Rosianna Magdalena Silalahi seorang pembawa berita dan mantan Pemimpin Redaksi Liputan6 SCTV, saat ini dirinya menjabat sebagai Pemimpin Redaksi di News Channel Kompas TV.
Ia lahir di Pangkal Pinang, 26 September 1992, saat ini berumur 49 tahun, anak bungsu dari pasangan L. M. Silalahi dan Ida Hutapea ini menyukai dunia Jurnalistik sejak bangku SMA, ia juga aktif sebagai anggota ekstrakuliker di majalah sekolah saat itu.
Dirinya menempuh pendiidikan Strata-1 di Jurusan Sastra dan Jepang Fakultas Sastra Universitas Indonesia, meskipun lulusan Sastra keinginannya menjadi wartawan dan presenter tak pernah pupus.
Usai menyelesaikan studi Rosi memutuskan untuk mengirimkan lamaran kerja kesebuah sebuah stasiun TV dan lolos menjadi reporter, disanalah ia meniti karir dan mencoba untuk memperkenalkan namanya ke khalayak ramai.
Kemudian pada tahun 1998 ia mencoba peruntungan menjadi reporter di Liputan 6 SCTV, disana ia diterima menjadi reporter sekaligus presenter.
Setelah beberapa tahun bekerja sebagai presenter akhirnya Rosi terpilih sebagai salah satu dari 6 jurnalis TV dari Asia yang mendapatkan kesempatan eksklusif mewawancarai Presiden Amerika Serikat George Bush di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat di tahun 2003.
Banyak penghargaan dalam bidang ini yang sudah diraih oleh Rosi salah satunya adalah Pembawa berita terfavorit dalam ajang Panasonic Award 2005, dan juga pernah mendapatkan penghargaan Indonesia Journalist Board di tahun 2004, dan kemudian dirinya terpilih menjadi Pemimpin Redaksi Liputan 6 pada November 2005.
Selanjutnya ia kembali meja redaksi dan mengawasi News room Kompas TV .
2. Ralph Tampubolon
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Deretan-presenter-berdarah-Batak.jpg)