Program e katalog

182 UMKM Kuliner Masuk e-katalog, Pelaku Usaha Diminta Tingkatkan Kualitas Produksi

Dinas Koperasi Kota Medan menyatakan ada 182 pelaku UMKM yang masuk dalam program e-katalog

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/KARTIKA SARI
Kadiskop UMKM kota Medan Benny Iskandar saat mengunjungi Bazaar UMKM kota Medan beberapa waktu lalu 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Program digitalisasi dari Pemko Medan berupa e-katalog terus digencarkan.

Kadis Koperasi dan UMKM Kota Medan, Benny Iskandar mengungkapkan, bahwa antusias pelaku UMKM cukup besar untuk masuk dalam e-katalog Pemko Medan.

Diskop UMKM Kota Medan merekomendasikan 182 UMKM kuliner yang memenuhi syarat masuk e-katalog.

"Saat ini kita sudah kirimkan 182 UMKM untuk masuk e-katalog dan sekarang ini yang sudah on boarding (tayang) di e-katalog ada sebanyak 16 UMKM," ungkap Benny kepada Tribun Medan, Rabu (2/3/2022).

Baca juga: Sudah Kerjasama Masuk E-katalog, Begini Harapan UMKM Kota Medan

Dijelaskan Benny, saat ini proses verifikasi UMKM yang terpilih terus bergulir sepanjang tahun ini untuk masuk ke dalam website e-katalog Pemko Medan.

Diakuinya, Diskop UMKM Medan juga melakukan seleksi untuk UMKM yang memenuhi persyaratan seperti sertifikasi halal maupun PIRT.

"Kita pilih dari segi halal, perizinan, kemasan, dan rasa yang tentu harus saling berkualitas," ujarnya.

Namun begitu, Benny juga mengatakan pihak Diskop Medan juga turut melakukan pendampingan kepada pelaku UMKM yang belum dapat melengkapi persyaratan tersebut.

Baca juga: DINAS Koperasi UMKM Medan Ajukan 178 UMKM untuk Masuk e-Katalog Pemko Medan

"Diskop Medan juga telah melakukan pendampingan dan kita kerjasama dengan beberapa universitas dan komunitas yang ingin menaikkan UMKM ke level yang lebih tinggi," kata Benny.

Disisi lain, tak dapat dipungkiri jika tak sedikit para pelaku UMKM yang masih belum melek digitalisasi. Terkait hal ini, Benny juga bekerjasama dengan Telkom untuk memberikan pelatihan digital kepada para pelaku UMKM.

"Di sini kita bantu mereka dengan pelatihan bagaimana memasarkan secara online apalagi di tengah pandemi seperti ini. Kalau kita buka stan kan akan undang keramaian. Jadi dengan pelatihan digitalisasi kita undang pemateri dari nasional melalui Telkom. Kita berkolaborasi dari BUMN ataupun dinas," tuturnya.

Baca juga: Pemko Medan Adakan Program E-Katalog Untuk Bantu UMKM Terdampak Pandemi, Berikut Syarat Daftarnya

Terkait hal ini, Benny mengharapkan dengan adanya e-katalog ini mampu meningkatkan kualitas produk para pelaku UMKM.

Hal kni lantaran dengan adanya e-katalog ini, pemko Medan mewajibkan setiap acara pemerintahan di lingkungan pemko Medan diwajibkan untuk membeli produk UMKM.

"Kita harapkan UMKM ciptakan rasa yang lebih baik dan kita juga siap untuk membantu mereka," ucapnya.(cr13/tribun-medan.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved