Perbaikan Drainase di Jalan Sei Belutu Dikeluhkan Warga, Bikin Mampet Kamar mandi

TRIBUN MEDAN.COM,MEDAN- Perbaikan drianse di Jalan Sei Belutu, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan membuat warga resah.

Pasalnya, beton bangunan drainase menutupi saluran air warga yang mengalir ke parit.

Akibatnya, sebagian kamar mandi rumah warga mampet. 

Menurut warga, hal itu sudah berjalan sejak dua pekan lamanya, sejak projek perbaiki drainase dilakukan Dinas PU Kota Medan. 

"Coba liat ini, pembuangan air kamar mandi tertutup beton. Ini gara gara mereka bangun parit tapi tidak memperhatikan buangan air rumah warga," kata Wanna, Jumat (21/1/2022).

Baca juga: PEMASANGAN U-Ditch Drainase di Jalan Karya Wisata Belum Selesai, Bobby Minta Dinas PU Lakukan Ini

Wanna menyadari hal itu sejak sepekan lalu, saat air kamar mandi dan wastefel tempat mencuci piring mampet.

Ketika ditelusuri, ternyata jalur pembuangan air tertutup.

Dia pun mencoba untuk melubangi beton penghalang, namun karena sangat keras, upayanya gagal. 

"Ini beton sangat keras, perlu pakai alat kalau mau buat lubangnya. Makanya susah kali jadinya gara gara ini. Maunya pak wali kota ini tolong diperhatikan. Ini banyak yang begini, drainase tertutup beton parit yang baru diperbaiki," ujarnya. 

Pantuan Tribun-Medan.com, sejumlah warga juga mengeluhkan hal yang sama.

Baca juga: Kadis PU Medan Klaim Pengerjaan Drainase di Jalan Sei Belutu Rampung Hari Ini, Begini Kondisinya

Meski sebagaian warga sudah terlebih dahulu membuat saluran air dengan memakai tukang yang mereka sewa sendiri. 

Selain drainase warga juga harus mengeluarkan uang untuk membuat jembatan menuju rumahnya. 

Beberapa parit warga juga terlihat tertahan beton, mereka khawatir saat hujan tiba akan membuat rumah kebanjiran. 

Siswanto salah seorang warga yang lain mengatakan hal yang sama.

Kata dia pengerjaan parit sejauh ratusan meter itu telah menyumbat pembuangan air warga. 

Baca juga: GALIAN DRAINASE Buat Jalan Macet dan Berlumpur, Warga Kesulitan Melewati Jalan Karya Wisata