Aksi Begal

Pimpinan DPRD Kritisi Maraknya Aksi Begal di Medan, Minta Polisi dan Pemko Medan Lakukan Ini

Pimpinan DPRD Medan mengkritisi soal maraknya aksi pembegalan yang terjadi di Kota Medan akhir-akhir ini yang makin mengganas

Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Array A Argus
HO
Petugas kebersihan korban begal mengalami luka-luka 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wakil Ketua DPRD Medan, Rajuddin Sagala mengkritisi maraknya aksi pembegalan yang terjadi di Kota Medan.

Kata Rajuddin Sagala, sudah semestinya aparat kepolisian, khususnya Polrestabes Medan memperketat keamanan di waktu-waktu rawan.

Politisi PKS ini meminta agar polisi rutin melakukan patroli di lokasi yang dianggap rawan kejahatan.

Selain meminta polisi memperketat keamanan, Rajuddin Sagala juga meminta Pemko Medan untuk memperbaiki fasilitas umum berupa lampu penerangan jalan.

"Sangat penting untuk memastikan lampu penerangan jalan sampai ke gang kecil. Ini untuk menekan niat jahat pelaku," kata Rajuddin Sagala, Selasa (4/1/2021).

 

 

Selain itu, perlu adanya penambahan kamera pengawas CCTV di tempat-tempat rawan kejahatan.

Dengan begitu, bila terjadi kasus kejahatan dan pelakunya terekam, tentu akan memudahkan aparat kepolisian dalam melakukan penangkapan atau penindakan.

Atas hal tersebut, Rajuddin Sagala meminta agar Pemko Medan dan Polrestabes Medan saling berkoordinasi.

Bila nantinya pelaku kejahatan ini ditangkap, lelaki yang karib disapa pak Ustaz ini meminta agar tersangka diberi hukuman sesuai UU yang berlaku.

"Agar timbul efek jera, maka harus dihukum sesuai UU yang berlaku," katanya. 

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Sumatera Utara merupakan provinsi dengan tindak kejahatan tertinggi di Indonesia.

 

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved