6 Rekomendasi Destinasi Wisata Rohani Kota Medan, Ada Masjid hingga Gereja

Kota Medan memiliki masyarakat yang terdiri dari berbagai Agama dan menjunjung tinggi toleransi.

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Warga mengantre keluar masjid seusai melaksanakan salat Iduladha 1442 Hijriah, di Masjid Raya, Medan, Selasa (20/7/2021). Masjid Raya menggelar Salat Idul Adha berjamaah di tengah pandemi Covid-19 dengan memperketat protokol kesehatan, seperti penyemprotan disinfektan, mencuci tangan sebelum masuk masjid, menjaga jarak, membawa sajadah sendiri dan mengenakan masker. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN -Kota Medan memiliki masyarakat yang terdiri dari berbagai Agama dan menjunjung tinggi toleransi.

Kota Medan juga dikenal mempunyai banyak destinasi wisata religi. Di antaranya:

1. Masjid Raya Medan.

Umat Islam melaksanakan Salat Iduladha 1442 Hijriah, di Masjid Raya, Medan, Selasa (20/7/2021). Masjid Raya menggelar Salat Idul Adha berjamaah di tengah pandemi Covid-19 dengan memperketat protokol kesehatan, seperti penyemprotan disinfektan, mencuci tangan sebelum masuk masjid, menjaga jarak, membawa sajadah sendiri dan mengenakan masker.
Umat Islam melaksanakan Salat Iduladha 1442 Hijriah, di Masjid Raya, Medan, Selasa (20/7/2021). Masjid Raya menggelar Salat Idul Adha berjamaah di tengah pandemi Covid-19 dengan memperketat protokol kesehatan, seperti penyemprotan disinfektan, mencuci tangan sebelum masuk masjid, menjaga jarak, membawa sajadah sendiri dan mengenakan masker. (TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR)

Masjid Al-Mashun yang dijadikan sebagai Masjid Raya Medan berada di Jalan Sisingamangaraja.

Masjid yang diprakarsai oleh Sultan Makmun Al-Rasyid ini dibangun pada tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909. Pada awal pendiriannya, masjid ini menyatu dengan kompleks istana. Masjid ini bisa menampung hingga 1.500 jamaah.

Baca juga: Resep Ayam Masak Lengkuas, Menu Masakan untuk Keluarga yang Dibalut dengan Bumbu Nikmat

2. Gereja Immanuel.

SUASANA prosesi ibadah misa malam Natal yang diikuti seratusan jemaat sesuai protokol kesehatan di Gereja Immanuel Medan, Kamis (24/12/2020).
SUASANA prosesi ibadah misa malam Natal yang diikuti seratusan jemaat sesuai protokol kesehatan di Gereja Immanuel Medan, Kamis (24/12/2020). (TRIBUN MEDAN/KARTIKA)

Gereja Immanuel merupakan gereja tertua di Medan. Letaknya di Jalan Diponegoro. Gereja yang dibangun pada tahun 1921 ini masih digunakan untuk kebaktian oleh umat Kristiani, dan menampung sekitar 500 umat Kristiani.

3. Masjid Al-Osmani
Masjid Al-Osmani dibangun pada 1854 oleh Raja Deli ke-7, yakni Sultan Osman Perkasa Alam. Selain menjadi tempat beribadah, masjid ini kerap kali menjadi tempat dalam rangkaperingatan dan perayaan hari besar keagamaan.

Baca juga: Kota Medan Tidak Aman, Begal Dimana-mana, Pencari Nafkah Terancam Nyawanya

4. Kuli Shri Mariamman

Umat Hindu saat meletakkan Niewelke atau pencahayaan di depan patung Dewa di Kuil Shri Mariamman saat perayaan Deepavali, Sabtu (14/11/2020).
Umat Hindu saat meletakkan Niewelke atau pencahayaan di depan patung Dewa di Kuil Shri Mariamman saat perayaan Deepavali, Sabtu (14/11/2020). (KARTIKA/TRIBUN MEDAN)

Kuil ini berada di Jalan Teuku Umar No 18. Kuil Shri bukan saja sebagai tempat ibadah, tetapi kini juga menjadi obyek wisata religi.

Para pengunjung bisa melihat bangunan dengan gaya arsitektur India yang dikelilingi tembok setinggi 2,5 meter dilengkapi relief, ornamen, dan berbagai patung lainnya.

Pada bagian dalam kuil, pengunjung dapat melihat Patung Trimurti yang terdiri dari Patung Dewa Brahma, Patung Dewa Wisnu, dan juga Patung Dewa Siwa.

Baca juga: Wisata Sawah Pematang Johar, Tawarkan Pemandangan di Tengah Sawah Sambil Kulineran Khas Desa

5. Graha Maria Annai Velangkanni

Sejumlah perempuan muslim berwisata di Gereja Katolik Graha Maria Annai Velangkanni, Medan, Sumatra Utara, Minggu (9/6/2019).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI
Sejumlah perempuan muslim berwisata di Gereja Katolik Graha Maria Annai Velangkanni, Medan, Sumatra Utara, Minggu (9/6/2019).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI (TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI)

Graha Maria Annai Velangkanni yang dibangun mulai tahun 2001 ini merupakan sebuah gereja katolik, berada di Jalan Sakura III, Tanjung Selamat, Medan.

Uniknya bangunan mengusung keaslian gaya arsitektur Indo-Mogul. Bila dilihat, gereja ini seperti kuil, candi, bahkan juga nampak seperti kubah masjid.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved