Djarot Temui Kelompok Tani Simalungun, Tanahkaro dan Langkat Usai Dilantik Di Komisi IV DPR RI

Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Dapil Sumut III, Djarot Saiful Hidayat menyambangi kelompok tani maupun gabungan kelompok tani yang berada di Ka

Tribun Medan/HO
Djarot Saiful Hidayat saat menyambangi kelompok tani maupun gabungan kelompok tani yang berada di Kabupaten Simalungun, Tanahkaro dan Langkat. 

Lawan Mafia Pupuk

Salah seorang anggota Kelompok Tani di Tigabinanga, Karo, Kaban mengatakan para petani kerap disulitkan tatkala mendapatkan pupuk subsidi.

"Bagaimanapun pak, perbedaannya jauh sekali antara pupuk subsidi dan non subsidi. Mohon kami para petani dibantu mengenai distribusi pupuk subsidi agar merata pak," ujarnya kepada Djarot.

Dikatakannya, para Anggota Dewan kerap membahas kenaikan harga-harga pangan di pasar, misalnya cabai. Akan tetapi, bila terjadi kenaikan harga pupuk, acapkali tidak menuai perhatian.

"Saya heran, kalai harga cabai naik, bapak-bapak dewan yang terhormat sibuk rapat membahas. Namun bila pupuk subsidi langka tak pernah dibahas," imbuhnya.

Djarot menuturkan, permainan pupuk subsidi kerap menerpa di kala masa panen. Dikatakannya, pihaknya berkewajiban mengawal alur distribusi pupuk subsidi agar merata dan tepat sasaran.

Djarot juga menuturkan, pihaknya akan mendorong dana alokasi khusus untuk membuat subsidi pertanian sehingga pemerintah daerah dapat membeli komoditas petani dengan harga yang menguntungkan.

Djarot juga mendorong petani agar dapat lebih banyak menggunakan pupuk organik.

Langkah itu sebagai upaya mengantisipasi potensi kelangkaan stok pupuk subsidi jelang masa tanam selama musim hujan akhir tahun.

“Perlu dimulai dikembangkan pemberdayaan penggunaan segala jenis pupuk organik. Bagaimanapun pertanian kita menuju ke arah sana," ujarnya.

Djarot juga mendorong, para petani harus solid dan bersatu.

"Kuncinya adalah kekompakan dan kesolidan antara kelompok tani. Jangan mau diadu domba, kita harus bersatu menghadapi kartel kartel besar itu. Masalah legalitas harus segera diurus bagi yang belum, agar bantuan dapat tersalurkan," tambahnya.

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved