Inovasi Layanan Gojek Bangkitkan Hafis Hasibuan Dari Dunia Pengangguran Di Masa Pandemi Covid-19

Gojek menciptakan peluang kerja bagi masyarakat, dan membantu mengurangi jumlah pengangguran di Sumatera Utara

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/GOKLAS WISELY
Hafis Hasibuan, seorang driver Gojek usai mengantar seorang pelanggan ke daerah yang dituju sekitar Jalan Wahid Hasyim, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis (28/10/2021) (Tribun Medan/Goklas Wisely). 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Hafis Hasibuan adalah warga Jalan Glugur, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara kini bekerja sebagai driver Gojek

"Sudah sebulan ini kerja di Gojek," kata Hafis kepada Tribun Medan saat diwawancara di Mandala By Pass, Kamis (28/10/2021). 

Sebelumnya, Hafis yang sudah setahun lulus dari jurusan Teknik Mesin di Politeknik Medan ini rupanya sudah melempar lamaran kerja ke berbagai perusahaan industri yang sesuai dengan keinginannya. 

Sayangnya, sampai kini belum ada panggilan kerja yang diterimanya. Di masa pandemi Covid-19 tentu perihal susahnya mencari kerja bukan menjadi persoalan ia semata. 

Tapi hampir mayoritas para pencari kerja susah mendapatkan lowongan pekerjaan. Bahkan PHK dari perusahaan terdengar ramai di berbagai daerah. 

Ia pun sangat bersyukur bisa diterima di Gojek. Sebab, saat menganggur ia merasa sangat terpuruk. Pasalnya, ia sebagai anak tunggal mesti menjadi tulang punggung keluarga. 

Kerja kerasnya pun berujung manis. Selama bekerja di Gojek dirasakannya manfaat dari platform On - Demand terkemuka di Asia Tenggara tersebut. Meski di masa pandemi Covid-19, rezekinya sebagai driver terus mengalir. 

Bagaimana tidak, perkembangan Gojek yang memasuki usia ke 11 kini telah memperkenalkan inovasi di tiga layanan utama, yakni transportasi, pesan-antar makanan, dan logistik. 

Sampai kini, Hafis sangat merasakan menfaat dari tiga layanan tersebut. Utamanya di layanan pesan - antar makanan atau Go Food. Dijelaskannya, sekitar 50 persen dari total panggilan pelanggan menggunakan layanan Go Food. 

"Ya karena pandemi kan otomatis banyak konsumen yang beli makanan pakai Go Food. Jadi dari 15 panggilan yang kudapat, biasanya 10 itu layanan Go Food. Selain itu baru transportasi dan logistik," ujar Hafis. 

"Untuk layanan Go Food ini juga untung besar buat kami driver. Kadang jaraknya tidak terlalu jauh tapi pendapatan dari situ lumayan," sambungnya. 

Di lain pihak, Kevin Aluwi, selaku Co-Founder dan CEO Gojek juga menerangkan Go Food memiliki banyak sekali inovasi untuk memastikan pengalaman kuliner terbaik bagi pelanggan. 

"Salah satu inovasi terkini GoFood yang digemari masyarakat adalah fitur Go Food PLUS dan Order Sekaligus yang terbukti membuat pelanggan semakin setia dan mengandalkan Go Food," ujar Kevin dalam kenferensi pers virtual, Rabu (27/10/2021). 

Kedua fitur ini semakin memperkuat posisi Go Food sebagai penyedia layanan yang value for money. 

Go Food PLUS merupakan paket berlangganan potongan harga langsung untuk bisa bebas menikmati beragam kuliner nikmat dengan harga terjangkau, termasuk diskon ongkos kirim. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved