PPDB di Sumut Kacau

Edy Rahmayadi Minta Maaf Lantaran PPDB Enggak Beres dan Bikin Orang Tua Siswa Marah

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi berjanji akan mengevaluasi pelaksanaan PPDB yang dianggap tidak beres dan bikin marah orang tua siswa

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/MUSTAQIM
GUBERNUR Sumut, Edy Rahmayadi saat memberikan keterangan di Rumah Dinas Gubernur, usai mengikuti rapat virtual bersama Presiden RI, Joko Widodo, pada Rabu (6/1/2021). 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta maaf lantaran pelaksanaan PPDB enggak beres.

Edy Rahmayadi berjanji akan mengevaluasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Sumut yang menimbulkan sejumlah persoalan, hingga membuat orang tua siswa marah.

"Sudah pasti ada evaluasi. Jadi memang setiap tahun, dan bukan hanya di Sumut. Untuk itu saya minta maaf kepada masyarakat semuanya," kata Edy Rahmayadi, usai Salat Zuhur berjemaah di Masjid Rumah Dinas Jalan Sudirman Medan, Selasa (22/6/2021).

Evaluasi yang dilakukan, kata Edy Rahmayadi, yakni berkaitan dengan server dan  IT.

Baca juga: Media Diadang Meliput Orang Tua Siswa yang Ribut Soal PPDB Di Disdik Sumut

Pihaknya berjanji akan terus berupaya memperbaiki sistem online PPDB di Sumut.

"Ini kita evaluasi, masalah server, masalah IT ini yang perlu semua orang memahami tentang itu. Kalau ini menjadi persoalan,"

"Ke depan ini akan kita perbaiki, terlebih ini kan kepala dinasnya juga baru," ujarnya.

Mantan Pangkostrad itu pun menjamin bahwa pelaksanaan PPDB tingkat SMA/SMK di Sumut tahun ini dilakukan secara objektif. 

Ia menegaskan tak boleh ada satu orang pun petugas atau oknum yang bermain dalam PPDB tersebut.

Baca juga: PPDB Paling Hancur dan tak Transparan, Orangtua Serukan Pencopotan Kadis Pendidikan Sumut

"Yang paling ribet itu kalau anak kita tak lulus. Kalau ini pun selesai (permasalaha server dan IT), ada yang tak lulus ribet juga dia nantinya,"

"Tetapi dia harus objektif, sekolah ini harus objektif. Tak ada main main di situ. Ada memindah mindahhkan segala macam, tak ada lagi. Untuk itu koreksi ada kesalahan di petugas ini yang harus kita koreksi, kita perbaiki," pungkasnya.

Sebelumnya permasalahan PPDB tingkat SMA sederajat di Sumut sudah mendapat perhatian dari Ombudsman RI Perwakilan Sumut.

Baca juga: NGAMUK, Orang Tua Siswa Minta Kadis Pendidikan Sumut Dicopot Saja Lantaran PPDB tak Beres

Pelakasanaan PPDB tahun ini dinilai kacau, baik sejak pendaftaran jalur prestasi, afirmasi dan perpindahan orang tua yang akhirnya diperpanjang. Begitu juga dengan pengumumannya.

Teranyar pendaftaran PPDB Sumut jalur zonasi pun turut diperpanjang hingga Kamis 24 Juni 2021 mendatang.

Padahal sesuai tahapan sebelumnya, PPDB jalur zonasi ini dijadwalkan tanggal 13-16 Juni 2021.(ind/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved