Bank BUMN Ini Sepakat Membatalkan Rencana Pengenaan Tarif Cek Saldo dan Tarik Tunai di ATM Link

Sebelumnya bank pelat merah berencana melakukan penyesuaian tarif cek saldo dan tarik tunai di ATM Link setelah digratiskan selama hampir 6 tahun.

Editor: AbdiTumanggor
ISTIMEWA
Bank BRI 

Sedangkan tarik tunai terkena biaya Rp5.000 per transaksi.

Kedua jenis transaksi itu sebelumnya gratis.

“Biaya transaksi ini akan diberlakukan kepada nasabah Bank BNI yang bertransaksi di ATM Bank Himbara lain (Mandiri, BRI dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM LINK),” jelas pihak BNI yang dikutip dari Kompas TV.

Hal serupa juga berlaku bagi nasabah pemilik Mandiri, BRI, dan BTN.

Misalnya, nasabah BRI yang mengecek saldo atau mengambil uang di ATM Bank Himbara lain. Transaksi itu akan terkena biaya.

Meski begitu, pihak BNI menyebut, tarif cek saldo dan tarik tunai bank Himbara di ATM LINK ini lebih murah daripada transaksi di ATM non LINK.

“Biaya transaksi ini akan diberlakukan kepada nasabah Bank BNI yang bertransaksi di ATM Bank Himbara lain (Mandiri, BRI dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM LINK) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan biaya yang lebih hemat,” tulis pihak BNI.

Biaya cek saldo rekening bank Himbara di ATM non Link adalah Rp4.000 per transaksi, sedangkan biaya tarik tunai di ATM non Link Rp7.500 per transaksi.

Proses penarikan biaya transaksi ini akan berjalan secara otomatis.

“Biaya transaksi ini akan didebet langsung dari rekening nasabah pada saat nasabah melakukan transaksi,” pungkas pihak BNI.

(*/Tribun-medan.com)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved