Biro Travel Haji Kini Banting Setir Jualan Kurma

Supaya tetap survive, travel haji dan umrah terpaksa banting setir menjajaki bisnis lain. Jualan kurma salah satu opsi yang dipilih pemilik travel

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Ilustrasi 

"Paling tidak pemerintah memberi keringanan hal-hal yang seperti itu. Hal hal yang bisa menjadi mitigasi untuk meringankan beban penyelenggara haji dan umrah harus secara intensif dibicarakan lebih lanjut," kata Alfa.

Insentif lain yang juga dibutuhkan ialah pemberian pinjaman lunak. Termasuk stimulus dari perbankan, khususnya bank syariah seperti pinjaman rekening koran. Selanjutnya, Alfa juga meminta agar pemerintah bisa memfasitasi pengembalian dana yang sudah didistribusikan biro kepada pihak-pihak terkait. Misalnya, kepada maskapai penerbangan.

Hal ini dinilai penting untuk bisa memfasilitasi jemaah yang memang ingin me-refund dana yang sudah disetorkan. "Kami juga minta pemerintah bisa memfasilitasi. Ya, ada good will dari pemerintah untuk menyelesaikan hal-hal yang masih menggantung itu," ujar Alfa.

Keluhan senada juga dilontarkan Firman M Nur. Ia juga berharap ada stimulus dan insentif dari pemerintah yang bisa dikucurkan agar biro travel haji dan umrah bisa terus survive.

Baca juga: Pemerintah Resmi Tak Berangkatkan Jamaah Haji, Berikut Statemen MUI Medan

"Sungguh sangat berat, karena ini sudah tahun kedua. Setelah kebijakan pembatalan haji ini, kami berharap kepada pemerintah segera memberikan stimulus dan kebijakan insentif lainnya, yang membuat lebih ringan bagi kami dalam melanjutkan usaha," ungkap Firman.

Secara garis besar, ada dua insentif yang diusulkan. Pertama, pemberian pinjaman lunak. Kedua, insentif dalam bentuk program. Misalnya, yang dapat diberikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif agar ada kerja sama dalam penyelengaraan paket tour dan travel atau wisata halal, khususnya untuk domestik.

"Penyelenggaraan ibadah umrah dan haji ini berhubungan erat denagn ekonomi umat. Kami berharap pemerintah bisa concern memberikan kebijakan langsung yang dapat meringankan kami dalam menjalankan usaha ke depan, khususnya dalam pandemi ini," kata Firman yang juga merupakan Direktur Utama dari Maghfirah Travel.(tribun network/ktn/wly)

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
ilustrasi

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jemaah Haji Batal Berangkat, Biro Travel Haji Kini Jualan Kurma, Menanti Stimulus Pemerintah, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/06/07/jemaah-haji-batal-berangkat-biro-travel-haji-kini-jualan-kurma-menanti-stimulus-pemerintah.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved