Tourism Malaysia Menggelar Acara Gowes 2 Negara Malaysia-Indonesia

TRIBUN-MEDAN.COM - Tourism Malaysia (TM) Medan bersama Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia, menggelar Program Public Diplomacy bertajuk Gowes 2 Negara, pada Kamis (20/5/2021).

Gowes 2 Negara dimaksud bukan bersebeda mengintari wilayah Malaysia dan Indonesia, melainkan diikuti Warga Malaysia dan Indonesia.

Kegiatan ini juga didukung oleh Konsulat Jenderal Malaysia (KJM) Medan, Institut Jantung Negara (IJN) Kuala Lumpur melalui perwakilannya di Medan, Prodia Medical Laboratory Medan.

TM Medan, melalui direkturnya, Hishamuddin Mustafa yang juga bertindak sebagai Konsul Pelancongan Malaysia di Medan mengatakan, pelaksanaan program Gowes 2 Negara ini dilaksanakan dengan harapan, agar hubungan kedua negara serumpun tetap berjalan dengan baik, terutama di masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19 ini.

"Jadi gowes 2 negara ni dimaksudkan menghubungkan silaturrahmi antara 2 negara, Malaysia dan Indonesia, skala yang kecil dulu karena pandemi," ucap Hishamuddin Mustaf saat ditemui Tribun Medan, di Kantor Konsulat Jenderal Malaysia perwakilan Medan, Jalan Pangeran Diponegoro, No 43, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Kamis (20/5/2021).

Gowes 2 Negara ini dihadiri sekitar 30 goweser.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Konsul Jenderal Malaysia, Aiyub Omar, Konsul Pelancongan Malaysia, Hishamuddin Mustafa. Acara dihadiri juga oleh ketua-ketua jabatan di Konsulat Jenderal Malaysia, tim sepeda Angkatan Udara Sumatera Utara, tim sepeda Institut Jantung Negara, serta beberapa pengajar dan peserta dari Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia.

Aiyub Omar, Konjen Malaysia Medan dalam sambutannya menyampaikan hal senada dengan Hishamuddin Mustafa. Maksud dan tujuan diadakannya program kebersamaan ini adalah untuk mempererat hubungan antara dua negara serumpun Malaysia dan Indonesia melalui Diplomasi Gowes (Bicycle Diplomacy).

Ia mengungkap, Malaysia melalui Konsulat Jenderal Malaysia Medan, ingin mengakrabkan hubungan dengan masyarakat Medan.

Meskipun acara ini hanya di hadiri 30 goweser, ia berharap tidak akan mengurangi esensi dan substansi kegiatan.

"Insya Allah di kesempatan akan datang kita akan cuba buat yang lebih besar sekiranya kondisi pandemik sudah lebih terkawal sebagai sebahagian dari aktivitas diplomasi awam Konsulat Jeneral Malaysia”, ujarnya.

Pada acara Gowes 2 Negara hari ini, peserta tampak menerapkan protokol kesehatan ketat. Jalur yang dilalui oleh pesepeda adalah mulai dari Konsulat Jenderal Malayasia Medan sebagai titik awal (flag off), berlanjut ke kampus Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia (WBI) yang disambut oleh Direktur WBI, Dr. Jenny Elisabeth serta tim marketing, kemudian meneruskan perjalanan ke Desa Wisata Pematang Johar, 12 km jaraknya dari Politeknik WBI.

“Desa Wisata Pematang Johar terkenal dengan pemandangan sawah padi yang bisa dilihat melalui jalur setapak. Disediakan pula pelbagai macam kuliner sehingga pengunjung bisa menikmati pengalaman untuk bersantap sambil dikelilingi pemandangan sawah padi”, ujar Hishamuddin Mustafa, Konsul Pelancongan Malaysia di Medan.

Keseluruhan jarak perjalanan yang ditempuh dari KJM hingga sampai di Pematang Johar oleh peserta Gowes 2 Negara ini adalah adalah sekitar 35 km. Di Pematang Johar, peserta gowes nantinya disambut oleh komunitas Desa Wisata Pematang Johar dengan mempersembahkan tarian tradisional Melayu.

Institut Jantung Negara Kuala Lumpur juga turut memberikan pengarahan terkini terkait perawatan jantung dan akan memberikan paket-paket kesehatan. Prodia juga turut memberikan voucher pemeriksaan kesehatan di Laboratorium Prodia Medan masing-masing senilai Rp 200 ribu,- untuk 50 orang, yang diserahkan kepada Kepala Desa Wisata Pematang Johar, Sudarman.