News Video

Massa Demo di Kantor Golkar Sumut, Menuntut Zainuddin Purba Dipecat dari Partai

Yudi William Pranata, Koordinator aksi, menyuarakan, agar Mahkamah Partai Golkar Sumut memecat atau melakukan PAW terhadap Zainuddin.

Penulis: Arjuna Bakkara |

Zainuddin menyebut dirinya masih konsen untuk penutupan diskotik di Binjai. Dia juga mengaku sudah bertemu Kapolda Sumut terkait hal itu.

Karenanya, menurut Zainuddin, atas upayanya menyuarakan penutupan diskotik, dia dihalangi sekumpulan mahasiswa yang mengaku aktivis.

Penggerak mahasiswa tersebut, kata Zainuddin adalah pemilik Diskotik SG di Binjai. Di diskotik tersebut kata Zainuddin baru-baru ini juga ada istri oknum polisi yang meninggal karena over dosis narkoba.

"Jadi ketika saya sangat vokal bersama pemerintah tiga kabupaten kota, Langkat, Binjai dan Deli Serdang seera bertemu Kapolda Sumut agar ini ditutup saya didemo. Tapi, satu yang pasti aku kan di Binjai 3 periode dan majulah aku jadi anggota DPRD Sumut itu tanpa sepeser uang pun, aku enggak bohong. Jadi aku siap melayani rakyatku," ujar Zainuddin.

Berkaitan dengan dana TPTGR, kata Zainuddin mengatakan benar adanya pada masa bakti mereka. Namun, itu menurut dia tanpa unsur kesengajaan dan dulunya ada keluar peraturan pemerintah. Jadi dibentuk tim panitia daerah antara dewan yang memilih atau rakyat yang memilih," sebut dia.

Ketika itu dibentuk tim TPTGR, dan kemudian menjadi temuan. Temuan TPTGR itu, kata dia apabila belum memiliki dana maka legislatif menyerahkan surat kendaraan atau alas hak surat tanah ke pemerintah sesuai dengan nilai temuan.

Karena, kata Zainuddin, dia telah menyerahkan surat tanah miliknya ke Pemko sesuai nilai. Ketika itu sudah menjadi prioritas Pemko Binjai, maka tim TPTGR tinggal menjual tanah tersebut.

Ketika itu, kata Zainuddin secara massal mereka telah menyerahkan alas hak atas surat tanah yang mereka mikiki ke Pemko Binjai untuk mengganti kerugian negara. Hingga hari ini surat tersebut juga berada di Pemko Binjai.

Atas hal itu, kata Zainuddin Purba mengaku tetap komit menutup diskotik di Binjai serta melawan bandar narkoba. "Saya selalu sampaikan, seperti di Faceebook saya. Bawa keluarga kalian, saya enggak pernah takut, karena kalian diotaki bandar naroba saya bilang. Saya hanya fokus diskotik yang menghancurkan masa depan generasi muda ini tutup, karena sampai sekarang masih buka siang dan malam," kata Zainuddin Purba.

(Jun-tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved