Berita Foto: Warna-warni Mural di Bangunan Heritage Menjadi Daya Tarik Warga yang Melintas
Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik pengunjung.
Penulis: M Daniel Effendi Siregar | Editor: M Daniel Effendi Siregar
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pejalan kaki melintas di samping lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pejalan kaki melintas di samping lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pejalan kaki melintas di samping lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Penarik becak motor (betor) melintas di samping lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Pejalan kaki melintas di samping lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
TRIBUN-MEDAN.COM - Pejalan kaki melintasi lukisan mural yang menghiasi dinding pertokoan gedung tua di kawasan Pajak Ikan Lama, Medan, Rabu (17/7/2019). Mural pada bangunan tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang sekarang menjadi pusat pertokoan kain tersebut, untuk menarik daya tarik bagi pengunjung yang datang.
Dengan warna-warni bangunan dan lukisan manusia dan orangutan, mural tersebut menjadi lokasi foto yang menarik bagi warga yang melintas. Bukan sedikit kaum hawa yang berpose di kawasan tersebut, hanya sekedar berfoto mereka juga menempuh perjalanan yang lumayan jauh. (sir/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/17072019_mural_pertokoan_danil_siregar-4.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/17072019_mural_pertokoan_danil_siregar-1.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/17072019_mural_pertokoan_danil_siregar-2.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/17072019_mural_pertokoan_danil_siregar.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/17072019_mural_pertokoan_danil_siregar-3.jpg)