Makan Terlalu Cepat Bisa Bikin Obesitas, Mitos atau Fakta?

Hal ini seperti yang dilansir TribunStyle dari She Knows.

Rasa kenyang dan lapar sangat berkaitan dengan sekresi hormon pada lambung.

Hormon tersebut akan memberikan sinyal pada otak untuk berhenti makan.

Otak memerlukan waktu sekitar 20 menit untuk membuat sadar bahwa kita mengkonsumsi makanan yang cukup.

Akibatnya kita akan makan terus menerus.

Baca: Insiden Penyerangan Paspampres oleh Seorang Pria yang Menggunakan Obeng, Siapa Dia?

Baca: Coba Dirudapaksa, Mahasiswi Gigit Lidah Driver Gojek hingga Nyaris Putus

Baca: Kisah Wanita Pertahankan Hijab saat Jadi TKW di Negara Minoritas Muslim yang Bikin Warganet Kagum

Baca: Viral, Kisah Pelukis Nonkristen yang Melukis Yesus, Postingan Gadis Ini Ribuan Kali Dibagikan

Baca: Luar Biasa, Lidah Gadis Ini Bisa Menggeliat hingga Bagian Tubuh Tersembunyi

Baca: Derita nan Sembilu, Tega Banget Mau Begituan Kok Sama Saya, Anaknya Juga Ikutan

Buni Yani Divonis 1,5 Tahun Penjara, Fahri Hamzah Angkat Bicara. Apa Katanya?

Selain itu dengan makan yang terlalu cepat maka tubuh tidak dapat menyerap nutrisi dengan sempurna.

Karena usus memiliki bentuk yang lebih halus.

Jika makan dengan cepat maka tidak memungkinkan untuk mengunyah makanan dengan sempurna.

Sehingga makanan yang masuk kedalam usus tidak terserap dengan sempurna.

Itulah yang membuat makan secara cepat bisa membuat gemuk hingga obesitas.

Jadi makan dengan pelan merupakan cara terbaik. (TribunStyle.com/Ika Bramasti)

Berita Ini Sudah Tayang di Tribun  Style dengan Judul Makan Terlalu Cepat Bisa Bikin Obesitas, Mitos Atau Fakta? Ternyata Ini Penjelasannya!