HUT Kemerdekaan RI
Pastor Asal India Mengaku Bangga Sudah 50 Tahun Dapat Kewarganegaraan Indonesia
James adalah pemuka agama asal India yang genap 50 tahun menjadi warga negara Indonesia.
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN -Pastor James Bharata Putra adalah satu dari puluhan orang yang mengikuti upacara HUT ke-72 Republik Indonesia di Graha Maria Annai Valengkani Jalan Sakura III, Sunggal, Kota Medan, Sumatera Utara.
James adalah pemuka agama asal India yang genap 50 tahun menjadi warga negara Indonesia.
Usai upacara, James yang mengenakan jubah putih awalnya menemui sejumlah jemaatnya. Ia kerap menebar senyum, dan menyalami siapa saja yang datang mendekati dirinya.
Baca: Ketua Veteran Menangis Ingat Rekannya, Ada yang Keliling Jual Kalender Demi Sambung Hidup
Baca: Upara HUT Kemerdekaan di Gereja Unik dan Cantik Ini Libatkan Keberagaman
"Saya hari ini benar-benar bangga dan senang luar biasa. Karena apa, karena hari ini saya genap 50 tahun menjadi warga negara Indonesia," kata James, Kamis (17/8/2017).
Ia mengatakan, dirinya menginjakkan kaki di Indonesia tahun 1989. Pertama kali ke Info, James sempat menetap di Aceh.
"Sebelum menjadi warga negara Indonesia, saya harus melalui tes yang dilakukan jaksa. Jaksa bertanya pada saya, kenapa Anda mau jadi warga negara Indonesia," ungkap James mengenang saat-saat dirinya beralih kewarganegaraan.
Dengan hati yang mantap, James mengatakan alasannya pindah kewarganegaraan karena cinta terhadap Indonesia. James menyebut, Indonesia ini adalah negara yang kaya budaya dan ras, suku bangsa.
"Saya cinta Indonesia karena keragamannya. Setelah mendengar itu, jaksa langsung menyetujui saya menjadi warga negara Indonesia," katanya.
Sementara itu, anggota DPRD Sumut, Sutrisno Pangaribuan yang ikut ambil bagian dalam upacara bertema keberagaman ini juga menyatakan kegembiraannya. Kata Sutrisno, ia langsung setuju ketika diminta panitia hadir.
"Saya bertugas sebagai pembaca doa. Untuk mempersiapkan doa ini, saya merangkum semua permasalahan di Indonesia. Dan bahkan, saya menyusun doa ini hingga pukul 05.00 WIB," kata Sutrisno.
Begitupun, ia tetap optimis Indonesia ini punya harapan untuk semakin maju dalam segala hal. Apalagi, katanya, peserta upacara keberagaman terdiri dari kalangan muda-mudi.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/james-bharata-putra_20170817_114205.jpg)