Pilkada Medan

Terhindar dari Serangan Lebah, Randiman: Alhamdulillah

Alhamdulillah," ujarnya sambil tertawa. "Untung juga saya tadi enggak datang. Kalau enggak bentol-bentol saya."

Tribun Medan/ Abul Muamar
Suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2 Kelurahan Anggrung, Kecamatan Medan Polonia, Rabu (9/12/2015). Sekoloni lebah menyerang petugas KPPS. 

Laporan Wartawan Tribun Medan / Abul Muamar

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Penjabat Wali Kota Medan Randiman Tarigan tak jadi meninjau Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2 Kelurahan Anggrung, Kecamatan Medan Polonia, Rabu (9/12/2015).

Ditemui tribun-medan.com di Kantor KPU Medan, ia yang mendengar bahwa di TPS tersebut ada kawanan lebah yang menyerang langsung mengucap syukur.

"Alhamdulillah," ujarnya sambil tertawa. "Untung juga saya tadi enggak datang. Kalau enggak bentol-bentol saya."

Randiman mengakui bahwa awalnya ia sempat berencana akan meninjau TPS tersebut. Namun kemudian batal karena waktu tak mencukupi, sementara ia harus memenuhi janji wawancara dengan radio di Kantor KPU Medan.

Randiman bertanya dari mana lebah bisa datang dan menyerang. Menurutnya, insiden serangan lebah bisa jadi merupakan petanda sesuatu akan terjadi.

"Kok bisa datang lebah, ya? Itu fenomena juga itu. Bisa jadi itu petanda yang tidak baik itu. Kita tengok aja nanti berapa yang mencoblos di TPS itu," ujarnya.

Sebelumnya dikabarkan, TPS 2 Kelurahan Anggrung, Kecamatan Medan Polonia, yang berada dekat dengan mal Hermes Place di Jalan Mongosidi, mendadak buyar, akibat adanya sekoloni lebah yang tiba-tiba datang dan menyerang para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan warga yang hendak mencoblos.

Chairu Erlangga, seorang anggota KPPS di TPS setempat bengkak-bengkak leher dan wajahnya karena tersengat lebah. Meski ia telah lari untuk menghindari lebah, namun ia terus saja diserang. (amr/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved