Empat Orang Tewas dalam Tabrakan Maut di Jalinsum Batubara

Laporan Wartawan Tribun Medan / Feriansyah Nasution

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Tabrakan maut Truk Tronton versus Avanza terjadi di Jalinsum (Jalan Lintas Sumatera) km 117, Desa Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Kamis (30/4/2015) pagi.

Empat dari tujuh orang penumpang yang beraada dalam Mobil Avanza dilaporkan meninggal dunia. Sedangkan supir Truk Tronton selamat, namun melarikan diri setelah kejadian.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Helfi Assegaf, yang sudah mendapat laporan kejadian dari Polres Batubara menyebut, tabrakan Avanza BK 1220 JO lawan Truk Tronton BK 8931 RA terjadi dengan arah berlawanan sekitar pukul 07.30 wib.

Mobil Avanza dikemudikan Tono (40) warga Jl Brayan Gambir Baru, Kecamatan Kisaran Kota, Kabupaten Asahan, datang dari arah Kisaran menuju Medan saat di TKP tidak dapat mengendalikan mobilnya karena dengan kecepatan tinggi lari ke jalur kanan.

Bersamaan di TKP, dari arah berlawanan (Medan menuju Kisaran) datang Mobil Truk Tronton membawa muatan tandan buas sawit.

Supir truk berusaha menghindari tabrak depan (laga kambing) dengan mengarahkan truk ke kanan, namun supir mobil avanza tidak bisa menghindar hingga membentur (tabrak) samping kanan badan truk hingga mobilnya terbalik-balik ke posisi arah Kisaran. Sedangkan truk terbalik ke beram jalan sebelah kanan.

"Korban meninggal dunia empat orang dari tujuh penumpang di Avanza. Dua korban meninggal di TKP, dua korban lainnya meninggal setelah sempat dibawa ke klinik. Sedangkan kondisi tiga korban lain penumpang Avanza, dua orang luka berat dan satu orang luka ringan," terang Helfi kepada Tribun-Medan.com via selular, Kamis (30/4/2015) siang.

Menurut Helfi, anggota Satuan Lalu Lintas Polres Batubara sudah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti. Polisi juga sudah memeriksa saksi-saksi untuk melakukan penyelidikan menemukan supir truk tronton yang melarikan diri.

"Korban yang luka berat dan luka ringan masih dirawat di klinik terdekat," katanya.

(fer/tribun-medan.com)