Rela Mati Demi Rumahnya

TRIBUN-MEDAN.com, DELISERDANG - Dammi (70) warga yang berada diaera Proyek Bandara Kualanamu di Desa pasar 6 Kualanamu Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang siap menumpahkan darahnya dirumahnya.

“Kalau memang tidak ada hukum lagi di Negara ini, mending pemerintah galikan saja lubang untuk aku sama istriku, dah sering orang itu mau gusur kubilang disuruh galikan lubang gak mau orang itu,” kata Dammi dengan raut wajah mengkerut.

Dikatakan Dammi bahwasanya jika ada pembongkaran paksa lagi, ia akan melawan mati-matian walaupun ancamannya nyawa sekalipun. Ia juga tak segan-segan untuk tidur dibawah rumahnya jika suatu saat ingin dilakukan pembongkaran paksa. Mesti berbahaya katanya ia siap memperjuangkan semuanya. (dra/tribun-medan.com)