Pegadaian Championship
Sempat Tertinggal 2 Gol, PSMS Medan Amankan Satu Poin dari PSPS Pekanbaru
PSMS Medan berhasil mencuri satu poin menghadapi PSPS Pekanbaru di pekan kedua Pegadaian Championship musim 2025/2026.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - PSMS Medan berhasil mencuri satu poin menghadapi PSPS Pekanbaru di pekan kedua Pegadaian Championship musim 2025/2026.
Berlangsung di Stadion Kaharuddin Nasution, Sabtu (20/9/2025), Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan sukses menahan imbang tuan rumah PSPS Pekanbaru dengan skor 3-3.
Pada babak pertama, Ayam Kinantan sebenarnya sempat unggul lewat gol Barata pada menit ke-8, namun PSPS membalas melalui Cristian di menit ke-42. Skor imbang 1-1 pun bertahan di jeda turun minum.
Memasuki babak kedua, Zikri Ferdiansyah dan kawan-kawan sempat tertinggal 3-1 lewat gol Rafly Selang (48’) dan Muhammad Andy Harjito (85’) hingga unggul 3-1.
Namun, drama terjadi di masa injury time. Dibawah guyuran hujan deras, PSMS Medan mencoba bangkit mengejar ketertinggalan.
Angin segar pun menghampiri PSMS Medan. Rifal Lastori memperkecil ketertinggalan di menit ke-90+1, lalu Rudiyana menjadi pahlawan PSMS dengan gol penyeimbang pada menit ke-90+7.
Hasil ini membuat PSPS maupun PSMS harus puas berbagi poin. Hasil ini pun menjadi poin pertama bagi kedua tim di Pegadaian Championship musim 2025/2026.
Pada laga sebelumnya, PSMS kalah 0-1 dari Persekat Tegal, sementara PSPS tumbang 0-4 di markas FC Bekasi City.
Dengan raihan satu poin ini, keduanya menghentikan tren kekalahan meski masih harus berjuang keras untuk memperbaiki posisi di klasemen grup.
Pelatih kepala PSMS Medan, Kas Hartadi mengapresiasi perjuangan penggawanya yang tak kenal lelah pada pertandingan ini.
Kas menilai bahwa pertandingan ini berjalan menarik sejak babak pertama, jual beli serangan dari kedua tim terus terjadi.
"Pertandingan tadi seru sekali. Pertama, tadi kita sudah menciptakan gol cepat di tujuh menit, terus kita terbalas menit akhir sebelum babak pertama selesai. Babak kedua kita sempat ketinggalan 3-1, tapi perjuangan anak-anak yang nggak pengin kalah akhirnya bisa bikin kita curi poin, yaitu 3-3,” ujar Kas Hartadi usai laga.
Pada babak kedua PSMS Medan memang mengalami kesulitan dalam mengembangkan permainan. Apalagi, sejumlah peluang yang mereka dapatkan, gagal dikonversikan menjadi gol.
Hal ini pun membuat Kas Hartadi mengambil keputusan untuk merubah strategi permainan. Keputusan ini pun terbilang baik, PSMS bisa mengejat ketertinggalan.
“Setelah sempat tertinggal kita rubah strategi, semua berusaha untuk menyerang. Terima kasih untuk perjuangan anak-anak di lapangan,” ucap Kas.
Senada dengan Kas Hartadi, Pencetak gol penyeimbang, Rudiyana mengapresiasi kerja keras timnya. Ia sangat bersyukur bisa membawa pulang satu poin dalam lawatan ini.
“Dengan turunnya saya sebagai pengganti tidak ada masalah, karena coach sudah punya strategi sendiri. Ketika saya dipercaya bermain, saya pasti akan menunjukkan kepercayaan pelatih kepada saya,” ungkap Rudiyana.
(Cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
| PSMS Medan Tumbang 0-1 dari Bekasi City di Laga Penutup Putaran Pertama |
|
|---|
| Kalah dari Garudayaksa FC, Suporter PSMS Medan Luapkan Emosi di Stadion Utama Sumut |
|
|---|
| Garudayaksa FC Sukses Curi Poin Penuh di Kandang PSMS Medan |
|
|---|
| Persiraja Incar Poin di Kandang PSMS Medan demi Jaga Tren Kemenangan |
|
|---|
| Laga PSMS Medan vs Persikad Depok Terhenti akibat Lapangan Tergenang Air |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Penggawa-PSMS-Medan-berebut-bola-dengan-pemain-PSPS-Pekanbaru.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.