Breaking News

PSMS Medan

Rifal Lastori Kaget Dipinjamkan ke PSMS Medan, Kini Fokus Bawa Tim Lolos ke Liga 1

Lastori menjadi rekrutan terakhir Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan pada putaran pertama kompetisi musim ini. 

Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
Rifal Lastori gelandang PSMS Medan ketika diwawancarai awak media di Stadion Mini Disporasu. Lastori awalnya kaget dipinjamkan Malut United ke PSMS Medan.  

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Sayap kiri Malut United, Rifal Lastori kini resmi memperkuat PSMS Medan sebagai pemain pinjaman untuk Pegadaian Championship musim 2025/2026.

Lastori menjadi rekrutan terakhir Ayam Kinantan-julukan PSMS Medan pada putaran pertama kompetisi musim ini. 

Awalnya, pemain berusia 28 tahun itu mengaku terkejut mengetahui dirinya dipinjamkan ke PSMS Medan untuk mengarungi kasta kedua Liga Indonesia tersebut.

Kendati begitu, Lastori mengatakan langsung menerima tawaran tersebut, dan terbang ke Medan untuk bergabung dengan tim. 

"Awalnya saya tidak tahu, pas lagi di Malut tiba-tiba ada informasi saya disuruh main disini (PSMS) , ya saya ambil lah, saya ingin bergabung dengan klub PSMS Medan," ungkap Lastori ketika ditemui Tribun Medan di Stadion Mini Disporasu. 

Rifal Lastori dikenal sebagai raja promosi setelah membawa 4 tim berbeda lolos ke kasta tertinggi Liga Indonesia.

Teranyar, Lastori memgantarkan Malut United promosi ke Super League atau Liga 1 musim 2024/2025.

Selain itu tiga tim lainnya yang ia bawa promosi adalah PSIS Semarang (2017), PSS Sleman (2018), dan Rans Cilegon FC (2021). 

Yang menarik, ketika membawa satu tim lolos promosi, Rifal Lastori selalu berstatus sebagai pemain pinjaman. 

Dengan julukan tersebut Lastori bertekad membawa PSMS Medan lolos promosi ke Liga 1 musim ini. 

"Mudah-mudahan saya bisa membantu pelatih dan teman-teman supaya PSMS Medan lolos ke Liga 1," ungkapnya. 

Meski dijuluki sebagai raja promosi, Lastori mengaku tak memiliki beban yang begitu berarti.

Karena menurutnya, semua hasil itu hanyalah rezeki yang diberikan yang maha kuasa.

Sebab, diakuinya keberhasilan membawa tim promosi itu bukan hanya hasil kerja kerasnya sendiri, melainkan hasil kerjasama seluruh tim. 

"Kalau dari saya tidak beban,bukan cuman saya yang main didalam, ada teman-teman saya juga. Mungkin ada komen-komen kalau saya spesialis promosi, tapi menurut saya itu rezeki, saya sudah kerja keras, kasih yang terbaik, teman-teman saya juga bekerja semua, dan yang diatas menentukannya," ucapnya. 

Disisi lain, Lastori mengaku bahwa saat ini dirinya masih perlu adaptasi dengan kondisi di Medan dan tim.

Mengingat, Lastori baru tiba di Medan pada Rabu (10/9) lalu. 

"Sementara saya masih adaptasi sih, tapi sebagian dari tim PSMS Medan ini banyak teman-teman saya juga, pasti tidak lama lah adaptasinya. Mudah-mudahan saya bisa kasih yang terbaik buat Medan lah," pungkasnya. 

Seperti diketahui, Rifal Lastori merupakan yang berasal dari Kepulauan Tidore Maluku Utara. 

Ia mengawali karir sebagai pesepakbola di kelompok umur Borneo FC. Kemudian ia juga pernah memperkuat Semen Padang U-21 dan tim PON Malut. 

Karir profesionalnya pun dimulai dari Pusamania Borneo di musim 2016/2017.

Karirnya pun semakin melambung setelah direkrut PSIS Semarang di musim berikutnya. 

Bertahan satu musim di PSIS Semarang, Lastori kembali berlabuh dengan Borneo FC.

Namun selama berseragam Borneo FC, Lastori beberapa kali dipinjamkan ke sejumlah klup seperti Sulut United, Rans Cilegon, PSIM Yogyakarta, dan Malut United sebelum ke PSMS Medan

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved