PSMS Medan Kontra Persekat
Persekat Tegal Menang 1-0 Atas PSMS Medan, Pelatih I Putu Gede Akui Ada Faktor Lucky
Persekat Tegal berhasil memenangkan laga pembuka Pegadaian Championship musim 2025/2026 ini dengan skor akhir 1-0.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Persekat Tegal sukses meraih poin penuh dalam lawatannya ke markas PSMS Medan. Bermain di Stadion Utama Sumatra Utara, Persekat Tegal berhasil memenangkan laga pembuka Pegadaian Championship musim 2025/2026 ini dengan skor akhir 1-0.
Pelatih Kepala Persekat Tegal, I Putu Gede Dwi Santoso mengucapkan syukur atas kemenangan kali ini. Menurutnya, kemenangan ini diluar dugaan timnya, karena sejak awal mereka mengapungkan target bisa curi poin.
"Bermain di sini kita mendapatkan hasil yang di luar dugaan, saya kira faktor lucky mempengaruhi pertandingan ini," ungkap pria yang akrab siapa Putu Gede tersebut.
Disinggung penggunaan VAR pada laga perdana ini, Putu mengaku sangat terbantu dengan adanya inovasi terbaru ini. Karena keputusan wasit akhirnya bisa adil untuk kedua tim.
"Bagus ya, kedua tim juga terbantu, kinerja wasit juga terbantu, tadi juga terakhir check in gol juga benar-benar Fair, ini menjadi kesempatan bagi tim-tim untuk benar-benar menunjukkan sportivitasnya," jelasnya.
Sejak babak pertama Persekat Tegal tampil baik menghadapi tuan rumah PSMS Medan. Mereka bisa mengimbangi pola permainan PSMS Medan yang begitu ngotot melakukan serangan. Namun memasuki babak kedua, dengan hadirmya Felipe Cadenazi dan Lastori membuat Persekat sempat mengalami kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Bahkan, mereka acapkali kerepotan dilini pertahanan menghadapi gempuran PSMS Medan. Namun di menit krusial injuri tim, Persekat Tegal mendapatkan angin segar lewat Gol Mandosir.
Gol itu tercipta setelah memanfaatkan kesalahan penjaga gawang PSMS Medan, Fakhrurrazi Quba. Melalui ruang sempit, Mandosir sukses merobek jala gawang PSMS Medan, dan menutup kemenangan untuk Persekat Tegal di pertandingan ini.
Dikatakan Putu, kesuksesan timnya dalam pertandingan ini tidak lain pada mental pemainnya. Ia menyebutkan bahwa seluruh pemain diinstruksikan tetap percaya diri terhadap segala keputusan, apalagi dalam mematahkan serangan dua winger PSMS Medan yang begitu merepotkan.
"Pasca di ruang ganti babak pertama, karena kita terus kehilangan bola, saya hanya pesan satu, pemain kembalikan kepercayaan diri dan disiplin. Karena kita tidak bisa kehilangan bola ketika kita membangun serangan. Karena counter attack di dua Winger PSMS ini, itu senjata mereka," kata pelatih yang pernah menukangi PSMS itu juga.
Oleh karena itu, Putu mengaku bahwa permainan pemainnya sudah sesuai dengan instruksi yang diberikan staf pelatih.
"Dari awal juga kita bermain di sini, saya sudah sampaikan kita berangkat ke Medan kita harus mendahului (main cepat), karena kalau kita mendahului kita menang," ujarnya.
Sementara itu, sang pencetak gol Mandosir mengaku sangat bahagia dengan kemenangan ini. Apalagi, gol yang ia ciptakan merupakan gol pertamanya di karir profesionalnya.
"Hasil yang tidak terduga pada hari ini, kami bisa raih dengan kemenangan. Dan juga sangat bangga ya, karena ini pertama kali mencetak gol dalam karir profesional," pungkasnya.
(cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
| Berita Foto: Persekat Berhasil Menang Atas Tuan Rumah PSMS di Laga Pembuka Pegadaian Championship |
|
|---|
| Jaringan Internet Lambat di Stadion Utama Sumut, Bobby Nasution Janji Akan Segera Perbaiki |
|
|---|
| Sejarah Baru Pegadaian Championship Jadi Kompetisi Kelima yang Menggunakan VAR di Dunia |
|
|---|
| Gubernur Sumut Bobby Nasution Kecewa PSMS Kalah di Kandang, Apresiasi Penggunaan VAR |
|
|---|
| PSMS Medan Dominasi Pertandingan saat Ditekuk Persekat Tegal 0-1 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PSMS-Medan-kalah-dari-Persekat-Tegal_Stadion-Utama-Sumatera-Utara_.jpg)