Pasien Didominasi Gejala Influenza, RSU Kabanjahe Catat Peningkatan Kunjungan

melihat banyaknya pasien yang mengalami gejala serupa, pihaknya menduga lonjakan pasien ini disebabkan oleh virus tersebut.

Penulis: Alija Magribi | Editor: Eti Wahyuni
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
PENINGKATAN PASIEN - Plh Direktur RSU Kabanjahe dr Immanuel Sinuhaji (pakai jaket), mengecek kondisi pasien yang menumpuk di IGD RSU Kabanjahe, di Jalan Selamat Ketaren, Kabanjahe, Rabu (29/10/2025). Selama sepekan terkahir, pihak RSU Kabanjahe mencatat adanya peningkatan jumlah pasien dengan gejala serupa yaitu influenza. (TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL) 

TRIBUN-MEDAN.com, KABANJAHE - Selama kurun waktu dua pekan terakhir, pihak Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe, Kabupaten Karo terus menerima kedatangan pasien dengan gejala serupa.

Berdasarkan keterangan Pelaksana Harian (Plh) Direktur RSU Kabanjahe dr Immanuel Sinuhaji, gejala yang dikeluhkan oleh pasien yang datang mirip gejala influenza.

"Ya, jadi memang kita perhatikan khsususnya di IGD, pasien banyak sekali yang datang dengan mengalami gejala yang sama," ujar Immanuel, Rabu (29/10/2025).

Dijelaskan Immanuel, ada pun gejala-gejala yang banyak dikeluhkan oleh pasien yang datang ke IGD RSU Kabanjahe seperti demam tinggi, pegal-pegal, batuk, dan influenza. Dibandingkan dengan beberapa pekan sebelumnya, dirinya mengatakan jika pihaknya mencatat adanya pertambahan jumlah pasien sebanyak dua kali lipat.

Baca juga: TERJADI LAGI Keracunan Massal MBG, 75 Pelajar di Bandung Muntah dan Demam, Diduga Daging Ayam Basi

"Ada kenaikan dua kali lipat untuk kasus demamnya. Semuanya hampir sama yang datang ke kita, selain gejala influenza bahkan ada yang sampai mual-mual dan muntah," ungkapnya.

Ketika ditanya apakah lonjakan pasien ini ada kaitannya dengan penyebaran virus influenza A yang kini sedang merebak, dirinya mengaku pihaknya belum dapat memastikan hal tersebut.

Namun begitu, melihat banyaknya pasien yang mengalami gejala serupa, pihaknya menduga lonjakan pasien ini disebabkan oleh virus tersebut.

"Kita belum ada penelitian sejauh ini, tapi saya yakin ini ada hubungannya," ungkapnya.

Ketika ditanya perihal hasil uji laboratorium dari pengecekan darah para pasien, Immanuel mengaku sejauh ini belum ada hasil uji laboratorium dari pasien yang mengalami gejala serupa secara pasti.

Hal tersebut, dikarenakan untuk di RSU Kabanjahe yang mana tipenya merupakan tipe C belum memiliki alat yang memadai untuk melakukan pendeteksian virus ini.

"Untuk di kita belum bisa dipastikan, karena alat kita belum memadai. Tapi dari pemeriksaan yang ada bahwa pasien yang kita rawat ini semua mengalami gejala influenza," ungkapnya.

Selama lebih dari sepekan ini, ia menjelaskan pasien yang datang rata dari seluruh wilayah Kabupaten Karo. Namun, pihaknya mencatat pasien didominasi berasal dari wilayah Kecamatan Kabanjahe di mana lokasi yang paling dekat dengan RSU Kabanjahe.

Lebih lanjut, ia mengimbau kepada masyarakat terutama di saat cuaca panas seperti saat ini agar selalu menerapkan pola hidup sehat. Mulai dari perbanyak minum air putih minimal dua liter, istirahat yang cukup, dan juga mengonsumsi makan sayur dan buah.

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved