Breaking News

Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi

Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi

Editor: Aisyah Sumardi
TRIBUN MEDAN / HO
Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Pemerintah Kota Pematangsiantar saat ini sedang merobohkan Gedung IV Pasar Horas. Upaya ini mendapatkan dukungan para pedagang, yang mayoritas bersedia direlokasi ke titik yang baru. 

Bjsjshh
Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi

Hal ini pun mendapat apresiasi dari Direktur Utama PD Pasar Horas Jaya, Bolmen Silalahi. Ia menyampaikan per Jumat (26/9/2025) hari ini, dari total 271, sebanyak 265 pedagang telah mengambil nomor kios darurat.

Hhsjjsj
Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi

“Dari total 271, sudah 265 pedagang yang mengambil nomor. Sisa enam lagi tinggal mengambil, artinya pedagang juga sangat mendukung,” ujar Bolmen seraya berterima kasih bahwa proses pemindahan pedagang berlangsung kondusif.

Bkkki
Percaya Pemerintah, Sebanyak 265 dari 271 Pedagang eks-Gedung IV Pasar Horas Ikuti Arahan Relokasi

Plt Kabag Ops PD PHJ, Binton Siagian menambahkan, sisa pedagang yang belum mengambil nomor belum sempat dikomunikasikan langsung karena tidak bertemu saat pendataan.

"Ini kan karena engga dikasih, karena engga ketemu sama pedagang nya," kata Bilton.

Kembali Menurut Bolmen,  penyesuaian ukuran terpaksa dilakukan karena keterbatasan ruang, namun seluruh pedagang tetap diakomodir.

"Persisnya untuk ukurannya 1,8x2 m. Sebenarnya ekspose kita 2x2 cuman karena banyak nya space makanya agak berkurang. Artinya soal space pun tetap nya diakomodir dengan pemilik toko yang di lokasi tersebut, diakomodir semua," ujar Bolmen.

PD PHJ menargetkan relokasi dilakukan mulai Senin (29/9/2025) hingga Rabu, (1/10/2025) pekan depan. Pihaknya menyiapkan kendaraan angkutan untuk mempermudah pedagang saat pindah 

“Kami sudah siapkan fasilitas, termasuk material, barang-barang, serta Viar (kendaraan angkutan). Untuk pengamanan, Dishub dan Satpol PP juga kita minta diturunkan,” jelas Bolmen.

Diceritakannya, PD PHJ telah mendata 271 pedagang bekerja sama dengan aliansi pedagang. Namun dalam perjalanannya, muncul tambahan pedagang baru sehingga data mengalami dinamika. Hingga kini, sebagian besar pedagang telah menyatakan setuju untuk direlokasi.

"Dua bulan lalu, kami sudah mendata pedagang yang ada disitu, bersama aliansi para pedagang, Komunitas Pedagang Pasar Horas (KP2H), P3B, PP, itu hadir, sudah kita lakukan itu," katanya.

Bahkan Wali Kota Wesly Silalahi telah mengundang pedagang ke rumah dinas untuk berdiskusi beberapa waktu lalu.

Ia menegaskan, relokasi pedagang tidak sampai ke area Sekolah Muhammadiyah, tepatnya dua ruko sebelum masjid itu.

 “Kami mengakomodir pedagang. Tapi tetap memberi space akses bagi pemilik ruko untuk lewat dan parkir, tidak sampai ke ujung dekat sekolah Muhammadiyah artinya dua ruko sebelum Masjid,” ucap Bolmen.

Ditambahkannya, selama di kios darurat, pedagang tidak ada dikutip retribusi apa pun. " Kalau sudah masuk gedung mungkin nanti baru dilakukan pengutipan" terangnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved