Breaking News

Pakpak Bharat

PEMERINTAH Kabupaten Pakpak Bharat Percepat Program Makanan Bergizi di Daerah Terpencil

Rapat Percepatan Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi (MBG) pada Selasa, 7 Oktober 2025.

Editor: AbdiTumanggor
Diskominfo Pakpak Bharat
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menggelar Rapat Percepatan Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi (MBG) pada Selasa, 7 Oktober 2025. (Diskominfo Pakpak Bharat) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Dalam upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat di wilayah terpencil, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menggelar Rapat Percepatan Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi (MBG) pada Selasa, 7 Oktober 2025.

Bertempat di Ruang Rapat Nusantara, Kompleks Kantor Bupati Pakpak Bharat, kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor demi suksesnya pelaksanaan program nasional di bidang pangan dan gizi.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Pakpak Bharat, H Mutsyuhito Solin, yang dalam arahannya menekankan pentingnya kolaborasi seluruh perangkat daerah untuk mendukung percepatan pelaksanaan Program Satuan Pendidikan Pangan dan Gizi (SPPG) di wilayah terpencil.

Ia menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar rutinitas administratif, melainkan bagian dari komitmen nyata pemerintah daerah dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di daerah yang sulit dijangkau.

"Kita berharap program ini benar-benar berdampak pada peningkatan gizi anak-anak di daerah terpencil, sekaligus menjadi bagian dari upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Pakpak Bharat," ujar Wakil Bupati dalam sambutannya.

Rapat Percepatan MBG Pakpak Bharat
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menggelar Rapat Percepatan Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi (MBG) pada Selasa, 7 Oktober 2025. (Diskominfo Pakpak Bharat)

Rapat ini merupakan tindak lanjut dari surat Direktur Kerja Sama dan Kemitraan Badan Gizi Nasional Nomor 10/UND/PPMBG/09/2025 tertanggal 29 September 2025, yang berisi undangan kegiatan validasi data calon SPPG daerah terpencil.

Dalam forum tersebut, pemerintah daerah bersama tim pelaksana menyatakan komitmennya untuk mempercepat proses validasi data, memperkuat koordinasi lintas sektor, serta memastikan bahwa sasaran program MBG berjalan sesuai dengan ketentuan dan target yang telah ditetapkan.

Turut hadir dalam rapat ini perwakilan dari Badan Gizi Nasional, pimpinan perangkat daerah terkait, para camat, serta perwakilan dari sekolah-sekolah dan puskesmas yang menjadi lokasi pelaksanaan program MBG.

Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan keseriusan dan semangat gotong royong dalam menyukseskan program yang menyentuh langsung kebutuhan dasar masyarakat.

Rakor percepatan MBG Pakpak Bharat
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menggelar Rapat Percepatan Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi (MBG) pada Selasa, 7 Oktober 2025. (Diskominfo Pakpak Bharat)

Program MBG sendiri merupakan bagian dari strategi nasional dalam memperkuat ketahanan gizi masyarakat, terutama di wilayah yang tergolong daerah terpencil.

Melalui pendekatan berbasis satuan pendidikan dan fasilitas kesehatan, program ini diharapkan mampu menjangkau anak-anak dan keluarga yang selama ini kurang mendapatkan akses terhadap makanan bergizi dan edukasi gizi yang memadai.

Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat menegaskan bahwa kegiatan ini bukanlah akhir dari proses, melainkan awal dari langkah-langkah konkret yang akan terus dilakukan.

Komitmen untuk mempercepat implementasi program MBG akan diwujudkan melalui penguatan kapasitas sumber daya manusia, penyediaan sarana dan prasarana pendukung, serta monitoring dan evaluasi yang berkelanjutan.

Dengan semangat kolaboratif dan kepemimpinan yang responsif, Kabupaten Pakpak Bharat menunjukkan bahwa pembangunan gizi bukan hanya tanggung jawab pusat, tetapi juga menjadi prioritas daerah.

Harapannya, program MBG dapat menjadi model keberhasilan yang menginspirasi daerah lain dalam memperjuangkan hak dasar masyarakat untuk hidup sehat dan bergizi.

(*/Tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved