Pakpak Bharat

SINKRONISASI Penetapan Dokumen Perencanaan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2025–2029

Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, melalui Asisten I Pemkab, Elhidayat Berutu.

Editor: AbdiTumanggor
Diskominfo Pakpak Bharat
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, terus menunjukkan komitmennya dalam merancang masa depan daerah melalui kegiatan Sinkronisasi Penetapan Dokumen Perencanaan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2025–2029. Acara ini berlangsung di Aula Bapelitbangda pada Kamis 18 September 2025 yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan. (Diskominfo Pakpak Bharat) 

TRIBUN-MEDAN.COM — Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, terus menunjukkan komitmennya dalam merancang masa depan daerah melalui kegiatan Sinkronisasi Penetapan Dokumen Perencanaan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2025–2029.

Acara ini berlangsung di Aula Bapelitbangda pada Kamis 18 September 2025 yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.

Kegiatan dibuka oleh Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, yang diwakili oleh Asisten I Pemkab, Elhidayat Berutu.

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menyelaraskan arah pembangunan daerah dengan kebijakan nasional dan provinsi agar pembangunan lebih fokus dan tepat sasaran.

Sementara, Kepala Dinas Bapelitbangda, Harison Rumapea, memandu jalannya acara dan menyampaikan bahwa dokumen perencanaan lima tahun ke depan akan menjadi pedoman bagi seluruh perangkat daerah dalam menyusun program kerja.

"Dengan adanya pedoman ini, pembangunan diharapkan dapat berlangsung lebih terarah, efektif, dan berkesinambungan," ujarnya.

Visi Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat untuk periode 2025–2029 adalah: "Mempercepat pembangunan berkelanjutan menuju Pakpak Bharat sejahtera, maju, dan berdaya saing."

Sinkronisasi data Pemkab Pakpak Bharat
Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, terus menunjukkan komitmennya dalam merancang masa depan daerah melalui kegiatan Sinkronisasi Penetapan Dokumen Perencanaan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2025–2029. Acara ini berlangsung di Aula Bapelitbangda pada Kamis 18 September 2025 yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan. (Diskominfo Pakpak Bharat)

Dalam proses penyusunan rencana strategis, Pemkab Pakpak Bharat terlebih dahulu melakukan analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan (SWOT) di setiap perangkat daerah.

Analisis ini bertujuan memastikan setiap program dan kegiatan benar-benar mendukung pencapaian visi dan misi daerah.

Dari hasil analisis tersebut, kemudian dirumuskan tolak ukur (benchmark) indikator kinerja yang akan dicapai selama lima tahun anggaran, sehingga capaian pembangunan dapat dievaluasi secara terukur.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan Zoom Meeting bersama Bapelitbangda Provinsi Sumatera Utara.

Pihak Bapelitbang Sumut kembali menegaskan agar RPJMD Kabupaten Pakpak Bharat 2025–2029 lebih menekankan strategi dan arah kebijakan yang detail, sehingga mampu menjawab tantangan pembangunan daerah sekaligus selaras dengan rencana pembangunan tingkat provinsi maupun nasional.

Kegiatan ini turut dihadiri para pimpinan OPD, camat, serta pemangku kepentingan terkait. Melalui forum sinkronisasi ini, diharapkan tercapai kesepahaman bersama dalam menetapkan visi, misi, strategi, dan prioritas pembangunan Kabupaten Pakpak Bharat selama lima tahun mendatang.

(*/Tribun-medan.com)

Baca juga: Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor Pimpin Rapat Forkompinda

Baca juga: PENGUKUHAN Forum Anak Pakpak Bharat: Menjaga dan Memenuhi Kesejahteraan Melalui Program-Kebijakan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved