Berita Viral

Profil Manaf Zubaidi, Pensiunan Jaksa yang Ngamuk ke Dedi Mulyadi Usai Bisnis Ilegal Digusur

Manaf Zubaidi adalah pensiunan jaksa yang pernah bertugas di Kejaksaan Agung RI. Ia pernah memeriksa BJ Habibie.

Editor: Array A Argus
Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel
NGAMUK- Manaf Zubaidi (topi putih), pensiunan jaksa ngamuk saat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hendak melakukan penertiban. 
Ringkasan Berita:
  • Manaf Zubaidi, pensiunan jaksa yang pernah bertugas di Kejaksaan Agung RI berselisih dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi
  • Perselisihan bermula saat Dedi Mulyadi hendak menertibkan bangunan liar di wilayah Karawang, Jawa Barat
  • Bangunan liar itu ada di atas kawasan saluran air
  • Belakangan diketahui, bangunan yang ditertibkan Dedi Mulyadi milik Manaf Zubaidi
  • Ia protes karena ruko yang berdiri di atas lahan negara itu ditertibkan

 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok hingga profil Manaf Zubaidi tengah diburu warganet.

Manaf Zubaidi adalah pensiunan jaksa yang dulunya pernah bertugas di Kejaksaan Agung RI.

Baru-baru ini, Manaf Zubaidi terlibat ketegangan dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Ketegangan bermula saat Dedi Mulyadi hendak menertibkan bangunan liar yang menutup dan menghambat saluran air di wilayah Karawang, Jawa Barat.

Baca juga: Profil Sari Yuliati, Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI Lulusan Teknik Sipil

Saat proses penertiban berlangsung, Manaf Zubaidi yang menggunakan stelan batik dan masker itu datang menemui Dedi Mulyadi.

Ia protes, karena bangunan miliknya terkena dampak penertiban.

Dari sinilah cekcok antara Dedi Mulyadi dan Manaf Zubaidi terjadi.

Manaf Zubaidi merasa tindakan Pemerintah Daerah Jawa Barat telah merugikan dirinya.

Di sisi lain, Dedi Mulyadi juga merasa bahwa tindakan Manaf yang mendirikan bangunan di kawasan saluran air juga menyengsarakan rakyat.

Manaf Zubaidi jaksa ngamuk
NGAMUK- Manaf Zubaidi (topi putih), pensiunan jaksa ngamuk saat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hendak melakukan penertiban.

Baca juga: Profil dan Biodata Timur Kapadze, Pelatih Timnas Uzbekistan yang Tertarik Melatih Timnas Indonesia

"Saya juga melindungi rakyat. Melindungi rakyat dari banjir. Di sini enggak bisa nyawah 20 hektare," kata Dedi, dalam video yang viral.

Karena Manaf Zubaidi terus-terusan ngotot, Dedi Mulyadi lantas bertanya mengenai Izin Mendirikan Bangunan (IMB) si pensiunan jaksa itu.

Belakangan, Manaf Zubaidi tak mampu menunjukkan IMB yang diminta Dedi Muladi.

"Saya sudah minta IMB tapi oleh pemda tidak keluarkan," kata Manaf.

Baca juga: Profil Thom Haye, Pemain Persib Bandung Kena Denda FIFA Rp 103 Juta

Bisnis Ilegal

Setelah ribut-ribut ini viral, belakangan terungkap bahwa Manaf Zubaidi ternyata memiliki bisnis ilegal di kawasan yang telah ditertibkan oleh Dedi Mulyadi.

Bisnis ilegal itu berupa mendirikan bangunan di lahan saluran air, yang kemudian bangunan itu disewakan.

Tidan tanggung-tanggung, pertahun Manaf Zubaidi bisa meraup keuntungan hingga Rp 400 juta.

Ia menyewakan rumah toko (ruko) kepada masyarakat dengan tarif Rp 75 juta hingga Rp 90 juta per tahun. 

Baca juga: Profil dr Gia Pratama Putra Viral Usai Ceritakan Kisah Wanita Melahirkan Rahim Copot

"Rp 325 juta, Rp 90 juta per tahun. Enak bener hidup ini yah. Hidup ini enggak usah capek. Di negara ini cukup sewain tanah PJT (Perusahaan Umum Jasa Tirta) dapat duit ratusan juta. Dalam satu tahun berarti bisa kegaji ya rata-rata Rp 70  sampai Rp 80 juta," kata Dedi Mulyadi, dikutip Tribunnewsmaker.

Dedi mengakumulasikan jika ditambah ruko lainnya, penghasilan Haji Manaf bisa mencapai Rp 1 miliar per tahunnya.

Profil Manaf Zubaidi

Manaf Zubaidi adalah seorang pensiunan jaksa yang kabarnya tinggal di Karawang, Jawa Barat.

Ia dulunya pernah bertugas sebagai Penyidik di Kejaksaan Agung RI.

Saat aktif berdinas sebagai jaksa, Manaf Zubaidi kabarnya kerap menangani kasus-kasus besar.

Baca juga: Profil dan Biodata Arif Satria, Rektor IPB Kini Jabat Kepala BRIN, Lulusan dari Jepang

Bahkan, ia pernah dikabarkan memeriksa tokoh penting seperti BJ Habibie di Kedutaan Besar RI di Jerman.

Dikutip dari Tribun Sumsel, Manaf Zubaidi juga sempat menangani kasus korupsi Bulog.

Ia pernah diberitakan Liputan 6 pada Desember 2001 dengan judul 'Akbar Siap Dijadikan Tersangka Kasus Bulog II.

Setelah pensiun sebagai jaksa, Manaf Zubaidi masih aktif berkarya.

Ia terlihat menggunakan ropi bertuliskan KKN UBP Karawang.

PROTES : Pria bernama Manaf menyewakan ruko protes setelah digusur Dedi Mulyadi lantaran berdiri di aliran sungai.di Karawang. Ternyata sosok Manaf pernah memeriksa BJ Habibie selama tiga hari di Konsulat Jenderal Kedutaan Besar RI di Jerman
PROTES : Pria bernama Manaf menyewakan ruko protes setelah digusur Dedi Mulyadi lantaran berdiri di aliran sungai.di Karawang. Ternyata sosok Manaf pernah memeriksa BJ Habibie selama tiga hari di Konsulat Jenderal Kedutaan Besar RI di Jerman (Tangkapan Layar Youtube Dedi Mulyadi)

Baca juga: Profil Jenderal TNI Purn Sarwo Edhie Wibowo, Panglima RPKAD Mertua SBY, Kini Pahlawan Nasional

Rupanya ia kini meruipakan pengurus di Yayasan Buana Pangkal Perjuangan.

Itu adalah kampus ternama di Karawang.

Tampak pula dia dilantik sebagai pengurus periode 2025-2030.

Biodata Manaf Zubaidi

  • Nama Lengkap: Manaf Zubaidi

  • Profesi: Pensiunan Jaksa

  • Tempat Tinggal: Karawang, Jawa Barat

Karier di Kejaksaan:

  • Pernah bertugas sebagai Penyidik di Kejaksaan Agung RI

  • Menangani berbagai kasus besar, termasuk kasus korupsi Bulog

  • Dikabarkan pernah memeriksa BJ Habibie di Kedutaan Besar RI di Jerman

  • Namanya sempat muncul dalam pemberitaan Liputan 6 (Desember 2001) terkait kasus Bulog II

Kegiatan Setelah Pensiun:

  • Aktif di dunia pendidikan sebagai pengurus Yayasan Buana Pangkal Perjuangan, Karawang

  • Dilantik untuk periode 2025–2030

  • Dikenal masih aktif dalam kegiatan sosial dan akademik di lingkungan kampus tersebut.

(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved