Berita Viral

PENGAKUAN Suami Anti Puspita Wanita Hamil Dibunuh Pria di Kamar Hotel, Syok Selama Ini Hubungan Baik

Anti Puspita Sari alias AP wanita hamil yang ditemukan tewas di kamar hotel Lendosis, Palembang, ternyata masih memiliki suami.  

Kolase/Sripoku
MAYAT WANITA -- AP wanita muda tewas di Hotel lendosis (Kiri) Anggota Polsek IT II Palembang mendatangi hotel yang dilaporkan adanya penemuan jenazah wanita di kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan Palembang, Sabtu (11/10/2025) (kanan) 

TRIBUN-MEDAN.com - Anti Puspita Sari alias AP wanita hamil yang ditemukan tewas di kamar hotel Lendosis, Palembang, ternyata masih memiliki suami.  

Ia dibunuh oleh pria yang bukan suaminya pada Sabtu (11/10/2025). 

Korban AP ditemukan pertama kali oleh salah seorang pegawai hotel yang hendak mengecek ke kamar korban, karena sudah waktunya untuk cek out.

Pintu kamar terkunci dari dalam.

AP diketahui masuk ke hotel bersama pria pada Jumat (10/10/2025) pukul 16.00 WIB.

Sayangnya, identitas pria tersebut tak dicatat oleh saksi.

Lalu, pada Sabtu (11/10/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Saksi mengetok kamar hotel untuk memberitahu batasan check out, hanya saja saat itu tak ada respon dari kamar hotel.

Pukul 12.00 WIB, saksi kembali mengetuk kamar dan kembali tak ada respon.

Akhirnya, saksi mematikan saklar listrik kamar yang bertujuan agar mereka keluar karena kepanasan.

Baca juga: Aksi Seorang Pria Curi Satu Jeriken Minyak Curah di Warung Sembako, saat Petugas Warung Sibuk

Baca juga: TRAGEDI BERDARAH di Songan Bali, Dua Orang Tewas dan Sejumlah Lainnya Terluka

Tak ada respons, sekitar pukul 14.00 WIB, saksi menyuruh rekannya untuk membuka pintu kamar dengan kunci duplikat.

Saat itu korban ditemukan tergeletak di lantai dengan ditutup selimut.

Ayah dari AP yakni Agus Nasi (56) menjelaskan, Anaknya terakhir kali terlihat pada Jumat (10/10/2025), sekitar pukul 14.30 WIB.

Saat itu, korban pamit dari rumah dan hendak mengantar suaminya bekerja.

"Korban pamit untuk mengantar suaminya bekerja, namun setelah ditunggu-tunggu korban tidak pulang ke rumah, " ungkapnya. 

Tak kunjung pulang, keluargapun mencoba mencari hingga akhirnya AP ditemukan tewas di kamar hotel.

"Kami sempat mencari korban pak. Bertanya kepada keluarga, teman-teman nya. Namun tidak ada yang mengetahui keberadaan korban," ungkapnya sambil mengatakan telepon korban sudah tidak aktif. 

Suami Syok

Adi Rosadi (36) suami AP syok istrinya ditemukan tewas di kamar hotel Lendosis di jalan Printis Kemerdekaan Kelurahan Lawang Kidul Kecamatan IT II Palembang, Sabtu (11/10/2025).

Adi Rosadi mengatakan awalnya ia mendengar kabar istri meninggal dunia saat itu ia sedang bekerja.

"Sedang bekerja pak. Dapat kabar dari bapak pukul 17.00 WIB, yang mengabarkan Anti meningal dunia, " kata Adi Rosadi saat ditemui Tribunsumsel.

 Adi pun mengaku langsung syok setelah mendengar kabar duka kepergian sang istri.

"Saat itu panik. Izin ditempat kerjaan langsung ke lokasi kejadian. Saat itu saya langsung interograsi dan diambil keterangan oleh petugas kepolisian, "katanya. 

Sementara, ketika ditanya mengenai ada permasalahan, Adi menuturkan, tidak ada permalasahan antara dirinya dan almarhumah. 

"Seperti biasa tidak ada permasalahan layak suami istri seperti biasa, tidak perkataan terakhir dari korban," ungkapnya.

Dokter forensik RS Bhayakara Moh Hasan Palembang, dr Indra Nasution setelah melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah korban AP di Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang, Sabtu (11/10/2025) malam menguak penyebab korban tewas.

"Sepertinya korban sedang hamil trimester pertama, sebab saat payudaranya ditekan ada cairan yang keluar," ujar dokter Indra.

Korban tewas ditemukan bekas dicekik atau ditekan, serta mulutnya disumpal menggunakan pakaian dalam baju.

Tangan korban juga diikat menggunakan hijabnya.

"Ada bekas seperti ditekan di lehernya, mungkin untuk memasukkan sumpalan ke mulut. Lalu mulutnya disumpal pakai baju dalam. Kedua tangannya diikat menggunakan jilbabnya, " katanya.

Saat diperiksa dan diperhatikan kondisinya, dokter menyampaikan perkiraan korban tewas lebih dari 12 jam saat ditemukan.

"Lebih dari 12 jam sebab lebam mayatnya sudah tidak ada. Perkiraan semalam (meninggalnya)," singkatnya.

Dokter Indra menambahkan soal darah yang ditemukan pada area selangkangan dan paha tidak bisa pastikan apakah berasal dari korban atau malah darah pelaku.

Sebab pada bagian tersebut juga tidak ditemukan luka.

"Darah itu entah darah dari pelaku atau korban. Karena tak ada luka di area tersebut," tutupnya.

Pelaku Masih Diburu

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kasat Reskrim AKBP Andrie Setiawan angkat bicara.

"Benar adanya peristiwa tersebut. Korban bernama Anti Puspita Sari berumur 22 tahun, diduga korban pembunuhan," ungkap Andrie. 

Usai mendapati laporan adanya penemuan mayat korban, pihaknya  langsung mendatangi TKP (tempat kejadian perkara, untuk melakukan olah TKP dan mengambil keterangan saksi-saksi dilokasi kejadian. 

"Untuk olah TKP dan keterangan saksi-saksi sudah kita ambil ," ungkapnya.

Hingga kini, sambung Kasat Reskrim, Anggota Satreskrim Polestabes Palembang dan Polsek IT II, masih dilapangan masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku.  

"Pelaku hingga kini masih kita kejar. Doakan cepat terungkap dan tertangkap, " tegas Andrie. 

(*/tribun-medan.com)

Artikel sudah tayang di tribun-sumsel

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved