Berita Viral
USAI Bertemu Jokowi di Solo, Kini Hasan Nasbi Ditemui Seskab Teddy: Sampaikan Pesan Presiden Prabowo
Setelah Bertemu Presiden ke-7 Jokowi di Solo, Kini Hasan Nasbi Ditemui Seskab Teddy: Sampaikan Pesan Presiden Prabowo Subianto
Meski demikian, hubungan pribadi antara Hasan dan Teddy tetap hangat.
Mereka memanfaatkan momen tersebut untuk berbincang santai, mengingat persahabatan lama yang jarang terjalin karena kesibukan masing-masing.
Setelah resmi dicopot dari jabatan Kepala PCO, Hasan Nasbi ditunjuk sebagai Komisaris PT Pertamina (Persero) berdasarkan keputusan pemegang saham per 11 September 2025.
Penunjukan ini diatur dalam Keputusan Menteri BUMN dan Direktur Utama PT Danantara Asset Management selaku pemegang saham PT Pertamina (Persero) Nomor SK-247/MBU/09/2025 dan SK.055/DI-DAM/DO/2025.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa pengangkatan Hasan telah sesuai dengan keputusan pemegang saham.
Hasan bergabung dalam jajaran komisaris bersama Nanik Sudaryati Deyang, Heru Pambudi, Bambang Suswantono, Mochamad Iriawan (Komisaris Utama dan Independen), Todotua Pasaribu (Wakil Komisaris Utama), Condro Kirono, dan Raden Adjeng Sondaryani (Komisaris Independen).
Perjalanan Hasan Nasbi mencerminkan dinamika politik nasional yang kompleks, di mana komunikasi, loyalitas, dan transisi jabatan menjadi bagian dari strategi pemerintahan.
Dari ruang komunikasi istana hingga dewan komisaris BUMN strategis, Hasan tetap menjadi figur penting dalam lanskap politik dan kebijakan publik Indonesia.
Mengenal Sosok Hasan Nasbi: Konsultan Politik yang Menjadi Komisaris Pertamina
Hasan Nasbi bukanlah nama baru dalam dunia politik dan komunikasi strategis di Indonesia. Sebelum menjabat sebagai Komisaris PT Pertamina (Persero), ia dikenal luas sebagai pendiri Cyrus Network, sebuah lembaga survei dan konsultan politik yang kerap menjadi rujukan dalam berbagai kontestasi elektoral nasional.
Sebagai konsultan politik, Hasan memiliki reputasi sebagai sosok yang tajam dalam membaca arah opini publik dan merancang strategi komunikasi untuk tokoh-tokoh penting di panggung nasional.
Kiprahnya di balik layar kampanye politik membuatnya menjadi salah satu figur yang disegani di kalangan elite.
Pada masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Hasan dipercaya menjabat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO), sebuah posisi strategis yang mengelola narasi dan komunikasi publik dari Istana.
Meski sempat mundur dari jabatan tersebut karena kontroversi pernyataannya terkait insiden teror kepala babi di kantor Tempo, ia kembali diundang untuk memimpin PCO sebelum akhirnya digantikan oleh Muhammad Qodari dalam reshuffle kabinet pada September 2025.
Hasan dikenal sebagai pribadi yang lugas, berani, dan memiliki jejaring luas di kalangan media serta politik.
Pertemuannya dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Solo menunjukkan bahwa ia tetap menjaga hubungan baik lintas pemerintahan, sekaligus menerima wejangan penting untuk menjalankan tugas barunya di Pertamina dengan integritas dan dedikasi tinggi.
Hasan Nasbi
Hasan Nasbi Bertemu Jokowi
Seskab Teddy Temui Hasan Nasbi
Teddy sampaikan pesan Prabowo ke Hasan Nasbi
| RESMI Melapor, Wardatina Beberkan Bukti CCTV Inara Rusli Jalin Hubungan Gelap dengan Suaminya |
|
|---|
| JOKOWI Dituding Masih Cawe-cawe, Sindiran Ahmad Ali: Ada Nenek-nenek Puluhan Tahun Jadi Ketua Partai |
|
|---|
| KERAP Terjadi Kecelakaan, Warga Gelar Ritual Ruwat Jalan Tolak Bala di TKP, Lengkap Nasi Tumpeng |
|
|---|
| VIRAL Pria Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Sitaan Jalan-jalan, Kombes Radjo Harahap: Asbun Aja Itu Anak |
|
|---|
| PENJELASAN Kombes Radjo Harahap soal Viral Pria Mengaku Anak Propam Bawa Mobil Sitaan Jalan-jalan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/hasan-nasbi-ditemui-seskab-teddy.jpg)