Breaking News

Berita Viral

MENOHOK RESPON Titiek Soeharto saat Jokowi Minta Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode

Titiek Soeharto menyatakan bahwa Prabowo kemungkinan belum memikirkan langkah politik lima tahun ke depan.

|
Editor: AbdiTumanggor
Instagram/@titieksoeharto
POTRET Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto bersama anaknya, Didit Hediprasetyo. 

TRIBUN-MEDAN.Com - Dalam dinamika politik nasional yang terus berkembang, pernyataan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) mengenai dukungan dua periode untuk pasangan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memicu berbagai respons dari tokoh politik.

Salah satu tanggapan menarik datang dari Titiek Soeharto, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Titiek menyatakan bahwa Prabowo kemungkinan belum memikirkan langkah politik lima tahun ke depan.

Menurutnya, fokus utama saat ini adalah menyelesaikan masa tugas sebagai Presiden RI periode 2024–2029.

"Bapak juga belum memikirkan kali ya lima tahun berikutnya," ujar Titiek dalam keterangannya dikutip dari Kompas.com, Kamis (25/9/2025). 

Ia menegaskan bahwa lebih tepat jika perhatian diarahkan pada pelaksanaan tugas pemerintahan saat ini, bukan pada kontestasi politik di masa mendatang.

"Itu nanti saja selesai dulu, ini baru setahun. Selesaikan 5 tahun dulu. Kita buktikan bahwa Pak Prabowo bisa mensejahterakan bangsa ini," tambahnya.

Arahan Jokowi dan Dukungan Relawan

Pernyataan Jokowi mengenai dukungan dua periode untuk Prabowo-Gibran pertama kali disampaikan oleh Ketua Umum Relawan Bara Jokowi Presiden (Bara JP), Willem Frans Ansanay.

Dalam acara pelantikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bara JP periode 2025–2030 di Museum Joang ’45, Menteng, Jakarta, Sabtu (13/9/2025), Frans menyebut bahwa arahan tersebut merupakan amanat langsung dari Jokowi.

"Semangat mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran bukan hanya kemauan Bara JP, tetapi merupakan amanat dari pembina utama Bara JP yaitu Bapak Joko Widodo," kata Frans.

Jokowi kemudian mengakui secara terbuka bahwa ia memang memberikan arahan kepada relawannya untuk mendukung penuh pemerintahan Prabowo-Gibran selama dua periode.

"Sejak awal saya sampaikan kepada seluruh relawan untuk itu," ujar Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Jumat (19/9/2025) lalu.

Respons dari PKB: "Ojo Kesusu"

Terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid, turut memberikan tanggapan atas arahan Jokowi tersebut. 

Ia meminta agar pemerintahan Prabowo-Gibran diberi waktu untuk bekerja terlebih dahulu sebelum membicarakan periode kedua.

"Ojo kesusu (jangan buru-buru). Kalau belum saatnya sholat, jangan azan dulu," ucap Jazilul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (22/9/2025) kemarin.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved