Breaking News

Berita Viral

KELAKUAN Anak Wali Kota Prabumulih Dibongkar Teman, Bawa Mobil ke Sekolah Lalu Parkir di Lapangan

Beginilah kelakuan anak Wali Kota Prabumulih, Arlan yang dibocorkan temannya setelah kasusnya viral usai mencopot Kepsek Roni yang menegur anaknya lan

(Instagram)
NASIB RONI ARDIANSYAH - Kolase Roni Ardiansyah dan Arlan. MALANG Nasib Roni Ardiansyah Dari Kepsek Turun Jadi Guru Kelas Buntut Tegur Anak Walikota Prabumulih 

TRIBUN-MEDAN.COM – Beginilah kelakuan anak Wali Kota Prabumulih, Arlan yang dibocorkan temannya.

Baru-baru ini anak Wali Kota Prabumulih menjadi sorotan

Dimana hal itu lantaran Arlan menjadi sorotan setelah mencopot Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah setelah menegur anak Wali Kota Prabumulih Arlan.

Selain itu Arlan juga mencopot satpam sekolah, Ageng.

Kabarnya Arlan mencopot jabatan tersebut karena kepsek telah menegur anaknya.

Seorang siswa kelas 9 SMPN 1 Prabumulih mengatakan bahwa Roni dicopot karena telah menegur anak Arlan yang membawa mobil ke sekolah.

Menurutnya, anak Arlan membawa mobil ke sekolah pada Rabu (10/9/2025).

Ia membawa mobil ke sekolah saat ada kegiatan ekstra kulikuler  marching band.

"Iya benar, pak Roni dimutasi gara-gara menegur bawa mobil ke sekolah," katanya seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari Sripoku.

Baca juga: Polda Sumut Gandeng Kampus, Tegaskan Komitmen Pelayanan Unjuk Rasa yang Humanis


Dia mengungkap bahwa siswa tersebut merupakan anak Wali Kota Prabumulih, Arlan.

Menurutnya anak Arlan kini kelas 8.

"Siswa yang ditegur Pak Roni itu anak kelas 8," ungkapnya.

Ia ditegur karena memarkir mobil di lapangan saat ada kegiatan marching band.

Meski begitu Arlan justru membantah.

Ia mengatakan bahwa anaknya pergi ke sekolah diantar, tidak membawa mobil sendiri.

"Anak saya tidak membawa mobil ke sekolah dan anak saya diantar," katanya.

Baca juga: Kapolda Sumut Ingatkan Polisi Tapteng: Hadir Cepat, Bertindak Humanis, Jaga Kepercayaan Publik

Arlan yang memiliki empat istri tersebut mengatakan informasi tentang anaknya ke sekolah bawa mobil adalah hoaks," katanya.

"Berita soal anak saya itu adalah berita hoaks," katanya.

Arlan, membantah kabar yang menyebut dirinya mencopot Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, karena menegur anaknya membawa mobil ke sekolah. 

Arlan menegaskan, dirinya hanya memberikan teguran kepada Roni, bukan mencopot dari jabatan kepala sekolah

"Saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat Kota Prabumulih. Masalah berita-berita yang hoaks di media mengatakan Pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke tempat sekolah lain, ini adalah berita hoaks," ujar Arlan lewat akun Instagramnya @cak.arlan_official. 

Ia menambahkan, teguran diberikan karena ada masalah di sekolah yang membuat siswa merasa tidak betah. 

"Saya belum memindahkan Pak Roni. Saya baru menegur Pak Roni karena di sekolah itu ada masalah kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ," kata Arlan.

Keputusan Arlan memutasi Kepsek SMPN 1 Prabumulih Roni Ardiansyah diperhatikan ajudan Presiden Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah.

Rizky memastikan bahwa Roni tidak jadi dimutasi.

"Sudah Selesai Ya, Kepala Sekolahnya Akan Kembali Bertugas ke Sekolah Asal, dan Satpamnya juga akan kembali Bertugas di Sekolah Asal," tulisnya di Instagram.

Padahal sebelumnya Kadisdikbud Prabumulih melalui Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Prabumulih, Darmadi, mengungkapkan bahwa pemindahan Roni Ardiansyah merupakan bagian dari penyegaran organisasi di lingkungan pendidikan. 

"Mutasi itu soal biasa, bukan hal yang istimewa. Itu merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan pelayanan publik," ujar Darmadi.

Usai kasusnya viral, ia pun memiinta maaf.

"Saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat Kota Prabumulih. Masalah berita-berita yang hoaks di media mengatakan Pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke tempat sekolah lain, ini adalah berita hoaks," ujar Arlan lewat akun Instagramnya @cak.arlan_official. 

Ia menambahkan, teguran diberikan karena ada masalah di sekolah yang membuat siswa merasa tidak betah. 

"Saya belum memindahkan Pak Roni. Saya baru menegur Pak Roni karena di sekolah itu ada masalah kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ," kata Arlan.

Keputusan Arlan memutasi Kepsek SMPN 1 Prabumulih Roni Ardiansyah diperhatikan ajudan Presiden Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah.

Rizky memastikan bahwa Roni tidak jadi dimutasi.

"Sudah Selesai Ya, Kepala Sekolahnya Akan Kembali Bertugas ke Sekolah Asal, dan Satpamnya juga akan kembali Bertugas di Sekolah Asal," tulisnya di Instagram.

Padahal sebelumnya Kadisdikbud Prabumulih melalui Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Prabumulih, Darmadi, mengungkapkan bahwa pemindahan Roni Ardiansyah merupakan bagian dari penyegaran organisasi di lingkungan pendidikan. 

"Mutasi itu soal biasa, bukan hal yang istimewa. Itu merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan pelayanan publik," ujar Darmadi.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved