Berita Viral
Nasib Oknum TNI Diduga Terlibat Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Diungkap Eks Kabareskrim
Terkuak dugaan keterlibatan sejumlah anggota prajurit TNI dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN
TRIBUN-MEDAN.com - Terkuak dugaan keterlibatan sejumlah anggota prajurit TNI dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN di Cempaka Putih, Mochammad Ilham Pradipta.
Polisi Militer Komando Daerah Militer (Pomdam) Jaya sudah turun melakukan pemeriksaan.
Komandan Pomdam Jaya Kolonel Cpm Donny Agus Priyanto mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus memeriksa dan melakukan pendalaman terhadap prajurit tersebut.
"Masih terus dilanjutkan dan dilakukan pendalaman," kata Donny saat dihubungi Tribunnews.com pada Kamis (11/9/2025).
Namun ia belum menjawab lebih lanjut sejumlah pertanyaan terkait jumlah maupun pangkat prajurit yang diperiksa.
Dia juga tidak menjawab pertanyaan terkait status prajurit tersebut apakah sudah ditetapkan sebagai tersangka atau belum, ataupun ditahan atau tidak.
Baca juga: Kondisi Terkini Pelawak Sule Diungkap Anaknya Rizwan Fadilah, Ngedrop Pantas Jarang Muncul di TV
Eks Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji meyakini oknum TNI yang terlibat dalam kasus penculikan dan pembunuhan Ilham Pradipta tidak akan mendapat perlindungan.
Kepala Pusat Penerangan TNI Brigadir Jenderal (Marinir) Freddy Ardianzah membenarkan adanya Oknum TNI yang diduga terlibat.
Saat ini, nasib oknum TNI tersebut masih dalam tahap pemeriksaan Detasemen Polisi Militer Kodam Jaya.
"Sedang dilaksanakan pemeriksaan ya sehingga jelas keterlibatan yang bersangkutan," kata Kepala Pusat Penerangan TNI, Brigadir Jenderal (Marinir) Freddy Ardianzah, dilansir dari Kompas.com.
Namun, sejauh ini belum diketahui berapa jumlah prajurit TNI yang terseret kasus ini.
Diberitakan sebelumnya, Mohamad Ilham Pradipta ditemukan tewas di area persawahan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Kamis (21/8/2025), sekitar pukul 05.30 WIB.
Di sisi lain, Susno Duadji mengatakan, publik tidak perlu khawatir dengan keterlibatan oknum TNI dalam kasus ini.
"Karena aparat Polri/TNI, mereka sangat anti dengan perbuatan-perbuatan yang bersifat kriminal. Pasti tidak akan dilindungi."
"Pasti akan ditangkap, dan koordinasi antara Polri dan TNI sangat bagus," kata Susno Duadji dalam wawancara dengan KompasTV, pada Kamis (28/8/2025), dilansir dari Surya.co.id.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PENCULIKAN-KACAB-BANKsdfgfd.jpg)