Berita Viral
MOTIF 2 Pelajar SMP di Lampung Bunuh Waria Pemilik Salon, Kesal Gegara Ini, Korban 78 Kali Ditikam
Dua siswa SMP membunuh waria pemilik salon di Desa Banjar Negeri, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, Lampung
TRIBUN-MEDAN.com - Dua pelajar SMP membunuh waria pemilik salon di Desa Banjar Negeri, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, Lampung pada Sabtu (30/8/2025).
Meski masih pelajar SMP, dua pelaku ini membunuh Dainuro (41) dengan rapi. Pelaku inisial DA (15) dan RO (14).
Menariknya, saat menjalankan aksinya, keduanya menggunakan kode alias sandi khusus, layaknya pembunuh profesional.
Agar aksinya berjalan sesuai alur yang direncanakan, Dainuro dipancing oleh pelaku untuk kencan lebih dulu agar lengah.
Kasatreskrim Polres Pesawaran, Iptu Pande Putu Yoga Mahendra, mengatakan, pihaknya telah memeriksa kedua tersangka, yakni DA (15) dan RO (14).
“Dugaan sementara, pelaku DA yang merencanakan pembunuhan itu, dia lalu mengajak pelaku RO,” kata Pande saat dihubungi, Rabu (3/9/2025).
Menurut hasil pemeriksaan, DA membuat kode khusus yang akan dikirim kepada RO setelah melihat korban lengah.
Ia terlebih dulu menghubungi korban, lalu datang ke salon untuk berkencan.
Saat korban lengah, DA mengirim pesan melalui WhatsApp kepada RO.
Tak lama kemudian, RO datang dan langsung menindih korban.
Pada saat itu, korban ditusuk puluhan kali hingga tewas.
Motif Pelaku
Terkait motif pembunuhan, Iptu Pande Putu Yoga Mahendra menjelaskan, bahwa dua pelaku yang masih berstatus pelajar SMP mengaku emosi karena korban selalu membayar murah usai kencan.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pembunuhan dilakukan karena DA dan RO dendam terhadap korban Dainuro, terkait upah yang diberikan tidak sesuai dengan harapan.
"Motifnya para pelaku kesal dibayar murah oleh korban, sehingga mereka dendam," terangnya.
Baca juga: Fakta Sebenarnya Ahmad Sahroni Minta Warga Kembalikan Flashdisk Miliknya dan Janji Beri Imbalan
Baca juga: Harga Diri Pasukan Tempur TNI, Dilibatkan saat Demo DPR, Eks Anggota BIN: Tidak Pernah Terjadi
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
| Pesan Terakhir Siswa SD Korban Bully Sebelum Meninggal, Ucap Kata Haru Tanda Perpisahan pada Ibunya |
|
|---|
| Kerjaan Kiper Bandung Selama di Kamboja, Sudah Pulang Disambut Isak Tangis Keluarga |
|
|---|
| Dosen Levi Memang Pecinta Polisi, 2 Kali Pacaran Terakhir Tewas Usai 5 Tahun Bareng AKBP Basuki |
|
|---|