TERNYATA Rumah Uya Kuya yang Dijarah Sudah Lama Kosong, Sempat Ditempati Mertua

TRIBUN-MEDAN.com - Rumah Uya Kuya yang dirusak dan dijarah massa pendemo pada Minggu (31/8/2025) dini hari ternyata sudah lama kosong. 

Rumah mewah yang berada di kawasan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur itu sempat ditempati mertua Uya Kuya. 

Rumah itu kini sudah rusak dan sejumlah perabotan dijarah oleh massa. 

Tembok rumah juga dicoret dan sejumlah material bangunan rusak.  

Massa turut membawa kabur kucing peliharaan Uya Kuya. 

Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat pada 4 April 1975 ini, sudah mengetahui dan ikhlas rumah pribadinya dijarah massa.

Berdasarkan informasi dari Ketua RW 7 kawasan rumah Uya Kuya, Encang buka suara soal aksi penjarahan tersebut.

Ia pun sampai turun tangan dan mengimbau agar massa yang masih berdatangan hingga Minggu siang untuk segera pulang.

"Saya atas nama Pak RW mohon maaf. Minta tolong untuk menjauh dari tempat ini," ucap Encang, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Baca juga: BIG MATCH Liverpool Vs Arsenal Malam Ini, Penentu Persaingan Papan Atas Liga Inggris

Baca juga: 1.200 Peserta Ikuti Muda Sukses Roadshow Medan 2025, Bahas Kepemimpinan hingga UMKM

Secara singkat, Encang juga membongkar bahwa rumah Uya Kuya tersebut sudah lama tidak ditempati.

Namun dulunya, pemilik nama asli Surya Utama ini, memang sempat menempati rumah mewah nuansa putih itu, ketika awal menjadi artis.

Kini Uya dan sang istri, Astrid Khairunisha memilih untuk menetap di apartemen.

"Dulunya sebelum Uya Kuya top, beliau di sini." jelas Encang.

Kini terungkap rumah tersebut ternyata ditempati oleh mertua Uya atau orang tua dari Astrid.

"Sekarang ditempati mertua," tambah Encang.