Berita Viral
Inilah Sosok yang Memberikan Motor Ducati ke Immanuel Ebenezer
Noel mengungkapkan bahwa gaji pokoknya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan sebesar Rp11 juta.
TRIBUN-MEDAN.COM - Immanuel Ebenezer, yang akrab disapa Noel, sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan.
Sebelum kasus ini mencuat, Noel dikenal sebagai sosok yang mengaku tidak menyukai gaya hidup mewah.
Dalam sebuah siniar di kanal YouTube dr Richard Lee pada 9 Mei 2025, Noel mengungkapkan bahwa gaji pokoknya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan sebesar Rp11 juta, ditambah tunjangan Rp35 juta.
Ia menegaskan bahwa penghasilannya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena tidak menganut gaya hidup hedon.
"Gua cukup, gua kan nggak hedon. Gua aktivis, bukan dari latar belakang orang kaya," ujar Noel.
Ia juga menyebut lebih menyukai makan di warung pinggir jalan daripada restoran mewah karena selera lidahnya lebih cocok dengan masakan sederhana.
Namun, pernyataan tersebut menjadi sorotan setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Noel sebagai tersangka dalam kasus pemerasan.
Ketua KPK, Setyo Budiyanto, mengungkap bahwa Noel menerima uang sebesar Rp3 miliar pada Desember 2024, dua bulan setelah dilantik sebagai Wamenaker.
Tak hanya itu, Noel juga disebut menerima sepeda motor mewah merek Ducati dari Irvian Bobby Mahendro, Koordinator Bidang Kelembagaan Personil K3 Kemenaker periode 2022-2025.
Motor tersebut dikirimkan langsung ke rumah Noel setelah komunikasi antara keduanya. "Saat minta motor, Noel ngomong ke Irvian, 'kamu main motor besar ya. Kalau untuk saya cocoknya motor apa?'" kata Setyo.
Irvian, yang disebut Noel sebagai 'sultan' karena dianggap kaya di lingkungan Ditjen Binwas K3, kemudian membelikan dan mengirimkan motor Ducati tersebut.
Modus pemerasan yang dilakukan oleh Noel dan para tersangka lainnya adalah dengan menaikkan tarif permohonan sertifikasi K3 hingga 20 kali lipat. Dari tarif resmi Rp275 ribu, para pemohon harus membayar hingga Rp6 juta agar proses pengurusan tidak dipersulit.
Total aliran dana yang diterima para tersangka dalam kasus ini mencapai Rp81 miliar. Irvian disebut sebagai pihak yang menerima paling banyak, yakni sebesar Rp69 miliar.
Praktik pemerasan ini diduga telah berlangsung sejak tahun 2019, berdasarkan barang bukti yang diamankan oleh KPK.
KPK telah menetapkan 11 tersangka dalam kasus ini, termasuk Noel dan sejumlah pejabat serta pihak swasta yang terlibat.
Kisah Perjalanan Hidup Noel dan Istri hingga Kronologi Kasus yang Menjeratnya
| DIDUGA Pelakor, Inara Rusli Disebut Berdalih Tak Tahu Insan Sudah Punya Istri, Kini Bakal Dilaporkan |
|
|---|
| AKHIRNYA Istri Sah AKBP Basuki Muncul, Kini Diperiksa Soal Dosen Untag Tewas Tanpa Busana di Hotel |
|
|---|
| ALASAN Ning Robwah Anak Kyai Nikah Berambut Merah hingga Diduga Tolak Perjodohan, MUA: Wedding Dream |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Dosen Untag Kekasih Gelap AKBP Basuki, Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar |
|
|---|
| RUMAH Terbakar Akibat Bocah 9 Tahun Lupa Matikan Kompor Saat Masak Mi Instan, Kerugian Rp 400 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Motor-Ducati-Noel-Bodong.jpg)