Istri Selingkuh dan Hamil Anak Atasan, Suami Diam-diam Lakukan 3 Hal hingga Istri Berlutut Menangis

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pria nyaris berusia 50 tahun harus menelan pil pahit setelah mengetahui istrinya hamil dengan atasan tempatnya bekerja.

Meski hatinya hancur, ia tidak serta-merta mengumbar masalah rumah tangganya.

Demi mempertimbangkan masa depan anak-anak, sang suami memilih langkah bijak sebelum akhirnya mengungkap kebenaran.

Kisah ini sontak menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah sang suami membagikan pengalamannya.

Baca juga: Istri Gigit Alat Vital Suami karena Panik Kepergok Berhubungan Intim dengan Pria Lain

Dikutip dari Eva.vn pada Kamis (4/9/2025), selama 17 tahun berumah tangga, ia mengira keluarganya harmonis. Namun, di balik kesibukan dan kemewahan yang dijalani istrinya, ternyata tersimpan rahasia besar yang akhirnya membuat rumah tangganya runtuh.

Kisah perselingkuhan istri dengan atasan yang membuatnya hamil itu terbongkar secara tidak sengaja.

Sang suami menemukan pesan singkat di ponsel istrinya yang mengindikasikan adanya hubungan terlarang.

Dari situlah ia mulai menyusun langkah hingga akhirnya sang istri berlutut sambil menangis memohon maaf, meski semua sudah terlambat.

Baca juga: Pergoki Istri Berhubungan Intim dengan Mantan Pacar, Suami Emosi dan Tikam Selingkuhan

Pria yang bekerja sebagai tenaga IT di perusahaan asing ini awalnya tidak pernah mencurigai istrinya. Ia mengaku sibuk dengan pekerjaan, namun selalu meluangkan waktu untuk keluarga.

Gajinya yang mencapai Rp40–50 juta per bulan cukup untuk memberi kehidupan layak bagi istri dan kedua anak mereka yang kini duduk di bangku SMP.

Sementara itu, istrinya terlihat semakin sibuk dengan aktivitas sosial. Ia kerap berdandan, memakai parfum mewah, bergabung dengan komunitas olahraga, serta lebih sering pulang larut malam dengan alasan lembur.

Awalnya, suami hanya khawatir akan omongan tetangga, namun tak pernah menyangka ada hal yang lebih serius.

Baca juga: Ayah Mertua Menangkap Basah Menantu Selingkuh, Ajukan Syarat Ini Agar Tak Bocorkan ke Suami

Hingga suatu malam, saat istrinya pulang terlambat dan masuk kamar mandi, ponselnya yang diletakkan di luar berdering menerima pesan.

Ketika suami melihat, ia terperangah membaca isi percakapan yang menyebut soal kehamilan dan rencana untuk “menyelesaikan” masalah sebelum suaminya mengetahui.

Sejak malam itu, ia pura-pura tidur dan menyimpan luka dalam hati.

Meski hatinya hancur, sang suami memutuskan untuk tidak langsung melabrak istrinya.

Ia memilih berpikir tenang dan melakukan tiga langkah strategis.

Pertama, ia melakukan tes DNA untuk memastikan status kedua anaknya.

Hasil tes membuatnya terharu karena keduanya benar-benar anak kandungnya.

Langkah kedua adalah mengamankan aset keluarga. Selama ini, hampir semua harta atas nama istrinya.

Dengan alasan investasi, ia berhasil membujuk istri agar mengalihkan dua rumah ke atas nama anak-anak.

Akhirnya, harta bersama yang tersisa hanyalah sebuah mobil tua senilai sekitar Rp300 juta.

Langkah ketiga, ia berkonsultasi dengan seorang teman pengacara terkait hak asuh anak bila terjadi perceraian.

Sang pengacara menyarankan agar ia berhati-hati karena hak asuh bisa terbagi dua. 

Namun, setelah berdiskusi dengan anak-anak, keduanya menyatakan mendukung keputusan ayah mereka.

Setelah semua langkah dilakukan, sang suami akhirnya membuka semua bukti perselingkuhan kepada istrinya.

Ia memberi dua pilihan: bercerai saat itu juga atau menunggu hingga anak-anak lulus SMP.

Sang istri hanya bisa menangis dan memohon maaf, tetapi akhirnya setuju untuk bercerai seketika karena merasa tidak sanggup lagi menghadapi anak-anak.

Kedua anaknya pun memilih tinggal bersama sang ayah. Saat istri meninggalkan rumah dengan koper, suasana haru menyelimuti.

Anak sulung hanya diam termenung, sementara anak bungsu menangis memeluk ibunya sambil meminta ayah memaafkan sang ibu. Namun, pria itu tetap pada keputusannya.

Meski berakhir pahit, pria ini menegaskan bahwa prioritasnya adalah melindungi psikologis anak-anak.

Ia mengaku belajar banyak dari pengalaman ini, dan berharap kisahnya bisa menjadi pelajaran bagi pasangan lain untuk menjaga kepercayaan serta keutuhan rumah tangga.

Mantan Tunangan Selingkuh hingga Hamil, Pria Ini Balas Dendam dan Tiduri Putri Eks Kekasihnya

Sebelumnya, viral pengakuan pria balas dendam pada mantan tunangannya yang selingkuh dengan cara meniduri putrinya.

Meski hubungannya dengan sang mantan tunangan sudah berakhir 23 tahun yang lalu, ia masih menyimpan rasa sakit hati.

Pria berusia 45 tahun itu menjelaskan bagaimana hubungannya dengan mantan tunangannya di masa lalu.

"Mantan tunanganku bernama Ella, kala itu dia berusia 20 tahun," curhat pria tersebut.

"Ella mengatakan kepada saya bahwa dia hamil. Saya sangat gembira dan segera menentukan tanggal pernikahan kami."

Tetapi sekitar tujuh bulan setelah kehamilan Ella, seorang pria bernama Luke mengaku sebagai ayah bayi tersebut.

"Saat dia hamil sekitar tujuh bulan, duniaku hancur. Seorang pria yang masih menjadi salah satu temanku memberitahu bahwa anak itu adalah miliknya dan bukan milikku," jelas pria tersebut.

"Pengakuan itu membuatku emosi dan menyebabkan perkelahian fisik. Tetapi Ella memihak Luke."

"Aku segera memutuskan hubungan kami, dan Ella pergi bersama Luke," lanjutnya.

Setelah berdiskusi dengan keluarganya, pria tersebut memutuskan untuk melakukan tes DNA setelah bayi tersebut lahir.

"Saya memang menuntut tes garis ayah, jika anak itu milik saya, saya menuntut untuk ikut serta dalam hidupnya."

"Setelah bayi perempuan itu lahir, tesnya dilakukan dua kali. Oleh klinik yang saya pilih dan dia memilih yang satu."

"Ternyata hasil tes DNA nya tidak cocok dengan saya. Saat itu aku merasa hancur dan segera meninggalkan kota," jelas pria tersebut.

Setelah itu, dia berkata bahwa dia berusaha menghilangkan perasaannya kepada Ella.

"Awalnya semuanya berjalan dengan baik, sampai akhirnya saya bertemu dengan Ella dan putrinya, Nicky di reuni sekolah kami," ucap pria tersebut.

"Ella ingin memperbaiki hubungan kami yang renggang. Tetapi aku pikir tidak ada gunanya berteman."

"Sehingga aku menolaknya dan berbaur dengan teman yang lain."

"Setelah beberapa saat, aku duduk di meja sambil meminum minuman."

"Ella sudah pergi dan Nicky duduk di mejaku. Dia meminta waktu 10 menit untuk berbicara."

Pria asal Amerika Serikat tersebut mengatakan Nicky mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya terhadap ibunya.

"Nicky mengaku mengetahui masa laluku dengan ibunya. Dan jelas bahwa dia membenci ibunya, karena Luke juga bukan ayah kandungnya."

"Ella berselingkuh dengan setidaknya 2 orang dan ayah kandungnya sudah meninggal dunia," cerita pria tersebut.

"Aku bertanya padanya kenapa dia memberitahuku semua ini, Dia mengatakan bahwa aku adalah seseorang yang akan memahami pengkhianatan ini."

"Dia tidak mengharapkan apa pun dariku, dia hanya membutuhkan seseorang untuk diajak bicara yang akan memahami perasaannya."

"Aku bersimpati pada anak ini, jadi kami terus mengobrol. Kami bertukar informasi kontak dan menempuh jalan masing-masing."

Keesokan harinya, Nicky mengajak pria tersebut untuk bertemu dan mengobrol lebih banyak.

Menurutnya waktu yang mereka miliki sangat sedikit, sedangkan Nicky sudah menunggu kesempatan tersebut untuk berbicara mengutarakan perasaannya.

Pria tersebut mengaku Nicky mengajaknya bertemu di bar hotel.

"Saat itu kami minum terlalu banyak dan mabuk. Nicky tidak berani mengemudi dan terlalu mabuk untuk memesan taksi online," jelas pria tersebut.

"Saya membawanya ke kamar saya. Di sinilah saya menjadi bajingan. Saya melakukan tindakan padanya."

"Saya pikir saya sudah melupakan pengkhianatan Ella, tetapi sepertinya saya masih merasakan sakit hati."

"Saya meniduri Nicky dan merasa puas telah melakukan balas dendam kepada Ella."

Tetapi ternyata putri mantan tunangannya tidak sakit hati dengan perbuatan pria tersebut.

Gadis berusia 23 tahun itu mengaku juga ingin balas dendam kepada ibunya, Ella.

"Nicky lebih pendendam daripada aku. Dia bilang dia ingin memberi tahu ibunya, tapi dia tidak akan melakukannya jika aku tidak mau."

Meski sudah tidur bersama, pria itu mengaku tidak menjalin hubungan asmara dengan Nicky.

Pria itu memilih untuk mengakhiri aksi balas dendamnya terhadap sang mantan tunangan dan meminta maaf kepada Nicky.

"Kami mengakhiri hubungan cinta satu malam tersebut. Nicky terlalu muda untukku, dan aku tidak ingin berhubungan lagi dengan masa laluku," tegasnya.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel