Hadiri PKKMB UMSU, Rico Waas Sebut Kuliah Bukan Sekadar Kejar Ijazah
Wali Kota Medan, Rico Waas menghadiri Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU).
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Medan, Rico Waas menghadiri Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Senin (22/9). Pada kesempatan tersebut, Rico menggelar kuis spontan berhadiah uang saku setara biaya kuliah satu semester.
Dua mahasiswa baru dipanggil ke panggung, Ahmad, mahasiswa asal Yaman yang sudah dua tahun tinggal di Medan, dan Siti Aminah, gadis dari Medan Deli.
Ahmad mendapat pertanyaan tentang nama Rektor UMSU. Dengan mantap ia menjawab, “Agussani.” Tepuk tangan pun menggema. Ketika ditantang menyebutkan tiga kuliner khas Medan, ia sempat ragu sejenak, lalu berhasil menjawab, bika ambon, lontong, dan soto Medan.
Sementara itu, Siti Aminah diuji dengan pertanyaan soal jumlah kecamatan, kelurahan, dan lingkungan di Kota Medan. Meski keliru menyebut nama camat Medan Deli, ia menjawab mantap ketika diminta menyebutkan nama lengkap Wali Kota Medan: “Rico Tri Putra Bayu Waas," katanya.
Tawa, tepuk tangan, dan sorak mahasiswa baru pecah. Momen sederhana itu memperlihatkan kedekatan Rico dengan ribuan mahasiswa yang hadir.
Di hadapan 4.125 mahasiswa baru dari berbagai daerah bahkan mancanegara, termasuk Amerika Serikat, Nigeria, Inggris, Ethiopia, Thailand, Yaman, dan Kamboja, Rico berpesan agar kuliah tidak dimaknai sekadar mengejar ijazah. "Ini awal, pintu gerbang menuju dunia baru. Kuliah bukan hanya soal nilai dan gelar, tetapi juga belajar tentang kehidupan," ujarnya.
Baca juga: Klenteng Gek Ong Long Kong Jalan Sunggal Bagikan Ribuan Sembako
Ia menekankan pentingnya aktif berorganisasi. "Jangan jadi mahasiswa pergi kuliah, pulang kuliah. Ikuti kegiatan kampus. Dari situ kalian belajar kepemimpinan dan kehidupan," pesannya.
Menurut Rico, kesuksesan selalu ditempa dengan kesulitan. “Permata lahir dari tekanan dan panas. Begitu juga pemimpin, lahir dari hal-hal yang tidak nyaman,” katanya.
Rektor UMSU, Agussani menambahkan tahun ini 4.125 mahasiswa baru resmi bergabung, dengan target mencapai 4.500 pada Oktober 2025. Capaian itu, katanya, berkat kepercayaan masyarakat terhadap UMSU. UMSU kini memiliki empat program studi berakreditasi internasional FIBAA Jerman, konsisten meraih prestasi di PIMNAS, serta terus mendorong kreativitas mahasiswa di bidang musik, olahraga, dan dunia digital.
Di tengah acara, mahasiswi viral Diana asal Thailand dan Laura yang beragama Kristen, tampil membacakan pantun sebagai simbol penghargaan UMSU terhadap keberagaman.
PKKMB ditutup dengan penyematan selempang kepada perwakilan mahasiswa baru. Selama empat hari, para mahasiswa akan dikenalkan dengan dunia kampus, organisasi, serta penguatan spiritualitas dan solidaritas melalui Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). (*/dyk/Tribun-Medan.com)
| Sembilan Bulan Menjabat Jadi Wali Kota, Banjir di Medan Belum Tertangani |
|
|---|
| UMSU Masuk Jajaran Kampus Terbaik Asia di QS Asia University Ranking 2026 |
|
|---|
| MoU Pembangunan Perumahan Dosen UMSU Disaksikan Menteri PKP & Ketua DPD Apersi Sumut |
|
|---|
| 3 Ruas Jalan Hancur Lebur di Medan Marelan, Wali Kota Rico Waas: Minggu Depan Kita Perbaiki |
|
|---|
| Warga Diimbau Tak Tutup Drainase, Pemko Medan Akan Lakukan Normalisasi untuk Kurangi Banjir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Rico-PKKMB-UMSU.jpg)