Atlet Kurash Sumut Sumbang Dua Perunggu untuk Indonesia

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Atlet Kurash Sumatra Utara, Hairani Evelin Ambarita sukses menyumbangkan dua medali perunggu pada kejuaraan 2nd KUSEA Kurash Championship dan 1st KUSEA Beach Kurash Championship yang diselenggarakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia,pada 28–31 Agustus 2025.

Dua medali itu diraih Hairani di 2nd KUSEA Kurash Championship kelas Woman Senior -52 kg. Serta 1st KUSEA Beach Kurash Championship Woman Senior -52 kg. 

Kabid Binpres Pengprov Ferkushi Sumut, Safridoli Tampubolon mengucapkan puji syukur dengan raihan medali ini, meskipun belum sesuai harapan yang diinginkan. Karena, ia menyadari bahwa persaingan pada event ini juga cukup ketat. 

"Kita tetap bersyukur, karena saya melihat itu memang level pertandingannya di atas PON lah. Kualitas-kualitas atlet yang bertanding dari negara-negara asing itu ya memang di atas PON," ungkap pria yang akrab disapa Doli tersebut kepada Tribun Medan melalui sambungan telepon, Minggu (31/8). 

Kendati begitu, Doli mengatakan bahwa pihaknya tak ingin puas begitu saja dengan raihan ini. Hasil ini akan menjadi pemantik motivasi untuk terus berprestasi ke depannya. "Jadi memang kita bukan berarti puas dengan perunggu, tapi ini tetap menjadi sesuatu yang menambah motivasi kita untuk lebih giat lagi ke depan," ujarnya. 

Di sisi lain, pria yang juga Ketua Ferkushi Kota Medan itu menyebutkan bahwa perkembangan atletnya pada kejuaraan ini sebenarnya sudah semakin pesat. Namun, ia juga mengakui bahwa atlet dari negara lain juga menunjukkan peningkatan yang baik. 

Baca juga: PSMS Medan Liburkan Pemain Dua Hari

Hal ini pun, katanya akan menjadi catatan penting untuk terus berbenah diri untuk meningkatkan prestasi di kancah nasional maupun internasional. 

"Memang saya sebagai pelatih masih penasaran, karena si Hairani tahun lalu sudah ketemu juga dengan atletnya Vietnam. Memang dari segi permainan ada peningkatan permainan, tapi saya lihat dibandingkan tahun lalu atlet Vietnam juga meningkat. Jadi kita memang harus lebih giat lagi, supaya bisa menembus Vietnam," ungkapnya. 

Oleh karena itu, Doli berkomitmen kedepannya Ferkushi Sumut maupun Medan akan meningkatkan pembinaan atletnya. Salah satu cara yang akan dilakukan Doli, dengan memanggil atlet berprestasi dari luar negeri. 

Menurutnya, dengan mendatangkan pelatih luar negeri bisa meningkatkan ilmu dan kemampuan atletnya, dan tidak menutup kemungkinan juga bisa berbagi ilmu dengan pelatih yang ada di Sumut. Dengan begitu, Ferkushi Sumut akan terus semakin berkembang dan berprestasi. 

"Ya mungkin ke depan saya sedang mempertimbangkan juga untuk mendatangkan pelatih dari luar. Sebagai pelatih, karena saya seorang pelatih juga harus terus belajar. Jadi kita berharap kedepannya bisa mendatangkan pelatih yang berprestasi yang mumpuni, yang bisa mencetak atlet terbaik," pungkasnya. 

Pada kejuaraan 2nd KUSEA Kurash Championship dan 1st KUSEA Beach Kurash Championship yang diselenggarakan di Lombok, sebenarnya ada dua atlet dari Sumut yang mewakili Indonesia. Namun, dari dua atlet tersebut, hanya satu yang mampu meraih medali. (cr29/Tribun-Medan.com)