Berita Viral

Cerita Lengkap Ferry Riyana, Suami Dea Dihabisi ART di Purwakarta: Dia Suka Sama Istri Saya

Bahkan, pesan-pesan yang dikirim ke ponsel Dea, seolah-olah Dea sedang berselingkuh dengan seorang pria bernama Fadel.

TribunJabar Deanza Falevi/Kompas.com
PEMBUNUHAN WANITA TRAGIS - Foto Ade Mulyana pembantu sekaligus terduga pembunuh Dea Permata Kharisma alias majikannya sendiri yang ditemukan bersimbah darah di rumahnya, pelaku pura-pura syok saat korban tewas, Kamis 14 Agustus 2025. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kasus pembunuhan brutal terhadap Dea Permata Kharisma masih meninggalkan beragam tanda tanya, salah satunya benarkah motif pembunuhan hanya karena uang Rp500 ribu? 

Melalui konferensi pers yang digelar di Mapolres Purwakarta, Kamis (14/8/2025) kemarin, Kapolres Purwakarta , AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya menyampaikan bahwa pembunuhan Dea dilandasi karena sakit hati gaji tak dibayarkan. 

Namun keterangan pihak kepolisi justru menuai kejanggalan, karena Ade Mulyana merancang pembunuhan Dea dengan begitu rapinya.

Sejak Mei 2025, Ade menebar teror selama tiga bulan ke istrinya sebelum melakukan aksi pembunuhan.

Teror tersebut sempat membuat hidup Fery dan Dea dihantui ketakutan.

Bahkan, pesan-pesan yang dikirim ke ponsel Dea, seolah-olah Dea sedang berselingkuh dengan seorang pria bernama Fadel.

Ferry Riyana selaku suami Dea seolah tak percaya jika pembantunya yang sudah dianggap seperti adik sendiri justru melakukan pembunuhan yang sangat brutal pada istrinya. 

‎"Ade itu sudah kami anggap adik sendiri. Saya enggak pernah anggap dia pembantu," ujar Fery saat ditemui di rumah duka di wilayah Sadang, Purwakarta Kamis (14/8/2025).

‎Ia bahkan meminta Ade untuk menjaga istrinya dan mendampingi dalam berbagai kegiatan.

TERSANGKA DIHADIRKAN - Ade Mulayana (26), pria yang menjadi tersangka atas tewasnya Dea Permata Karisma (27) dihadirkan pada konfrensi pers di Mapolres Purwakarta, Kamis (14/8/2025). Polisi ungkap motif pembunuhan Dea Permata Karisma di Purwakarta.
TERSANGKA DIHADIRKAN - Ade Mulayana (26), pria yang menjadi tersangka atas tewasnya Dea Permata Karisma (27) dihadirkan pada konfrensi pers di Mapolres Purwakarta, Kamis (14/8/2025). Polisi ungkap motif pembunuhan Dea Permata Karisma di Purwakarta. (Tribun Jabar/Deanza Falevi)

‎"Karena saya kerja, saya percaya ke dia. Saya pikir, siapa lagi yang bisa jaga istri kalau bukan orang yang kita anggap keluarga?" ucapnya.

Fery mengaku tak habis pikir.

‎"Kalau dia suka sama istri saya, kenapa bukan saya yang dibunuh? Saya juga bingung. Semoga polisi bisa ungkap semuanya," ucapnya.

Kini, keluarga Dea hanya bisa berharap keadilan ditegakkan dan motif sebenarnya dari pembunuhan ini segera terungkap.

Berikut wawancara khusus wartawan Tribun Jabar dengan Fery Riyana seputar fakta-fakta terbaru tewasnya Dea Permata Kharisma.

Q: Seperti apa sih pak urgensinya seorang Ade ini dipekerjakan di rumah bapak dan informasinya juga untuk membantu dari istri bapak. Apakah ini usulan dari orang tua Ade atau memang pihak keluarga bapak membutuhkan jasa dari Ade ini? 

A: Orang tuanya itu kan bisa dibilang kekurangan ekonomi. Nah ada yang nganggur di rumah, daripada nganggur ditawari lah untuk bantu-bantu di rumah, Kalau di rumah tadi kan ada makan, minum, kopi juga.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved