Liga Spanyol
Real Madrid Protes Jadwal Liga Spanyol, Tuduh LALIGA Untungkan Barcelona dengan Keputusannya
Real Madrid mengklaim bahwa LALIGA membuat keputusan sewenang-wenang yang menguntungkan Barcelona.
Integritas kompetisi mengharuskan semua pertandingan berlangsung dalam kondisi yang sama untuk semua tim.
Perubahan sepihak terhadap aturan ini akan merusak kesetaraan antarpesaing, mengkompromikan legitimasi hasil, dan menciptakan preseden yang tidak dapat diterima yang membuka pintu bagi pengecualian berdasarkan kepentingan non-olahraga, yang jelas memengaruhi integritas olahraga dan berisiko mencemari kompetisi. Jika usulan ini terlaksana, konsekuensinya akan sangat serius sehingga akan menjadi titik balik dalam dunia sepak bola.
Bahasa Indonesia: Setiap modifikasi semacam ini harus, dalam hal apa pun, mendapatkan persetujuan tegas dan bulat dari semua klub yang berpartisipasi dalam kompetisi, serta dengan ketat menghormati aturan nasional dan internasional yang mengatur organisasi kompetisi resmi.
Untuk membela prinsip ini, Real Madrid telah mengambil tiga tindakan khusus:
1. Meminta FIFA, sebagai penjamin aturan sepak bola internasional, untuk tidak mengizinkan penyelenggaraan pertandingan tanpa persetujuan terlebih dahulu dari semua klub yang berpartisipasi dalam kompetisi.
2. Meminta UEFA, sebagai penjamin integritas kompetisi Eropa dan konsistensi peraturan dengan FIFA, untuk mendesak RFEF untuk menarik atau menolak permintaan tersebut, menegaskan kembali kriteria yang ditetapkan pada tahun 2018 yang mencegah pertandingan resmi dalam kompetisi domestik dimainkan di luar wilayah nasional, kecuali dalam keadaan luar biasa yang dibenarkan, yang tidak ada di sini.
3. Meminta Consejo Superior de Deportes (Dewan Olahraga Tinggi Spanyol) untuk tidak memberikan otorisasi administratif yang diperlukan tanpa persetujuan bulat tersebut.
Real Madrid menegaskan kembali komitmennya untuk menghormati peraturan nasional dan internasional yang menjamin keadilan dan berfungsinya kompetisi resmi, dan akan mempertahankan kepatuhannya terhadap peraturan tersebut di hadapan semua badan yang berwenang.
Bola bahkan belum bergulir di LALIGA 2025/26, dan sudah ada kontroversi pertama antara Real Madrid, Barcelona, dan penyelenggara kompetisi (La Liga), yang ingin memanfaatkan meningkatnya minat terhadap sepak bola di Amerika Serikat.
Masih harus dilihat bagaimana situasi ini akan diselesaikan dengan tanggapan penyelenggara turnamen.
(Tribun-Medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Demi Strategi Branding, Real Madrid Resmi Ubah Nama Stadion Santiago Bernabeu, Hapus Santiago-nya |
|
|---|
| KABAR TERKINI Lionel Messi Bisa Bermain Lagi Bersama Barcelona, Aturan Unik MLS |
|
|---|
| UPDATE Liga Spanyol - Real Madrid Ditahan Imbang Vallecano, Barcelona Tempel Lagi Los Blancos |
|
|---|
| LIVE SCORE Rayo Vallecano Vs Real Madrid Jam 22.15 WIB, Beban Berat Madrid Raih 3 Poin |
|
|---|
| Berita Terbaru Barcelona, Robert Lewandowski Ogah Hengkang, Man United dan AC Milan Gigit Jari |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Real-Madrid-skuat-pildun.jpg)