Media Vietnam Soroti Jay Idzes Gabung Sassuolo, Jadi Pemain Termahal ASEAN

TRIBUN-MEDAN.com - Transfer Jay Idzes ke klub Serie A Sassuolo mendapat sorotan dari Media Vietnam yang jadi pemain termahal ASEAN.

Jay Idzes telah berlabuh ke Sassuolo dengan total nilai transfer sebanyak 11 juta euro dari Venezia.

Meski begitu, transfer senilai 11 juta euro bukan hanya untuk Jay Idzes, tetapi dua pemain sekaligus Venezia.

Transfer ini cukup istimewa, Sassuolo menerima dua pemain Venezia, selain Jay Idzes, juga Fali Cande.

Baca juga: 3 Kelebihan Benjamin Sesko Dibeberkan Ruben Amorim, Siap-siap Bek Lawan Cemas

Namun, dapat dipastikan bahwa nilai transfer tersebut sebagian besar untuk biaya kepindahan Jay Idzes.

Ini menjadi akhir dari saga transfer kapten Timnas Indonesiasetelah dikaitkan dengan sejumlah klub Liga Italia.

Selain Sassuolo, ada pula Genoa, Udinese dan Torino, hingga akhirnya masa depan Jay Idzes semakin jelas.

Kabar ini tak hanya menjadi perbincangan hangat publik sepak bola Tanah Air, tetapi juga negeri seberang, termasuk Vietnam.

Baca juga: Pelatih Timnas U-17 Indonesia Beberkan Target di Piala Kemerdekaan 2025, Wajah Baru Harus Unjuk Gigi

Salah satu media Vietnam menyebut Jay Idzes telah menjadi pemain termahal Asia Tenggara (ASEAN) dengan transfertersebut.

"Dengan banderol harga 11 juta euro, Jay Idzes termasuk pemain termahal dalam sejarah sepak bola Asia Tenggara," tulis Dantri.com.vn.

Media Vietnam ini juga membandingkan harga transfer kapten Timnas Indonesia dengan Messi Thailand, Chanathip Songkrasin.

Saat itu Chanathip direkrut Kawasaki Frontale dari Consadole Sapporo dengan harga transfer 3,9 juta euro.

Baca juga: Prediksi Skor Crystal Palace Vs Liverpool, The Reds Diunggulkan Menang, Palace Bisa Buat Kejutan

"Harga transfer Jay Idzes hampir tiga kali lipat lebih tinggi dari harga transfer Messi Thailand, Chanathip Songkrasin," tulis Dantri.com.vn lagi.

"Sekitar 3,9 juta euro saat ia ditransfer dari Consadole Sapporo dan bergabung dengan Kawasaki Frontale pada 2022."

Karier Jay Idzes pun jadi sorotan media Vietnam, mulai dari level klub hingga berakhir membela Timnas Indonesia.