Berita Viral
SUAMI Ungkap Percakapan Terakhir dengan Pipit Sebelum Tenggelamkan 2 Anaknya: Gak Enak Kenapa?
Terkuak motif ibu bawa dua anaknya untuk bunuh diri di Pantai Singadu, Batang masih didalami kepolisian.
Pipit membawa kedua anaknya naik sepeda motor ke pantai, dengan Hafiza di depan dan Hana dalam gendongan.
Setibanya di laut, Pipit melangkah masuk, menggandeng anak-anaknya.
Ombak tak langsung mengakhiri semua, justru ia terdampar kembali dalam keadaan linglung, menyadari kedua anaknya sudah tak bersamanya.
Warga sekitar menemukan Pipit dalam kondisi bingung di bibir pantai.
Tak lama, tubuh mungil Hafiza dan Hana ditemukan mengambang tak jauh dari lokasi.
Pipit sempat menghilang dan akhirnya ditemukan bersembunyi di toilet portable kawasan wisata Sigandu sekitar pukul 13.30.
Pihak kepolisian pun masih terus melakukan pendalaman, kondisi sang ibu yang masih terguncang psikisnya menjadi kendala penyidikan.
AKP Imam menyebut pihaknya akan melakukan pemeriksaan kejiwaan Pipit.
“Kami masih menunggu hasil otopsi lengkap dan pemeriksaan dari tim ahli kejiwaan,” pungkasnya.
Percakapan terakhir
Keterangan suami korban, Aziz Tholib, dua hari sebelum kejadian Pipit menunjukkan gelagat tak biasa.
Istrinya lebih pendiam, sering melamun, dan mengungkapkan perasaan tidak nyaman.
“Besok kerja enggak, Pak?"
"Aku kok ra penak karo sampean,” ucap Pipit lirih menjelang subuh kepada Aziz.
Aziz pun menjawab dengan pertanyaan "Enggak enak kenapa?"
"Wislah ayo salat," ucapnya.
Itulah percakapan terakhir mereka sebelum Pipit pergi bersama anak-anaknya.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
| ANIES Sentil Universitas Oxford Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Soal Temuan Rafflesia Hasselti |
|
|---|
| REKOMENDASI Penutupan PT TPL dan PT GRUTI: Upaya Menjaga Kesejahteraan Masyarakat dan Lingkungan |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Alvaro, Bocah 6 Tahun Diculik di Masjid lalu Dibekap oleh Ayah Tiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/GELAGAT-Pipit-Sebelum-2-Anaknya-Tewas-di-Laut-Syok-Ngumpet-di-Toilet-Ajak-ke-Pantai-Saat-Subuh.jpg)