Berita Viral

VIRAL Ibu Bawa Bayi Dipaksa Turun dari Taksi Online oleh Ojek Pangkalan di Banten, Diancam 15 Orang

Viral ibu bawa bayi dipaksa turun dari taksi online oleh ojek pangkalan (Opang) di Tangerang, Banten padahal sedang hujan deras

thread charezeruya
OPANG BIKIN RESAH: Viral seorang ibu membawa bayi dipaksa turun dari taksi online oleh ojek pangkalan di Stasiun Tigaraksa padahal suasana lagi hujan. 

"Lihat saya bawa bayi!" teriak Sharon.

Baca juga: Warga Ajukan Kasasi di Mahkamah Agung, Minta Lapangan Merdeka Jadi Cagar Budaya Nasional

Atas peristiwa itu, Sharon pun mengungkap kronologi sebenarnya dari kejadian pemaksaan dan intimidasi dari Opang di Tigaraksa.

Mulanya Sharon dan suami serta anaknya sedang mengunjungi rumah kakak ipar di Tigaraksa.

Setelah tiba di sana, Sharon tahu bahwa di daerah tersebut memang tidak diperbolehkan memesan ojek online.

Tapi karena saat itu cuaca sedang hujan deras, akhirnya Sharon memutuskan untuk memesan taksi online saja.

"Aku, suami, dan bayiku main kerumah kakak ipar di tigaraksa. Daerah itu ojek pangkalan ga ngebolehin ada ojol. Turun stasiun tigaraksa eh ujan besarr banget. Gamungkin dong naik opang, aku order grabcar lah," cerita Sharon dalam unggahannya, dilansir TribunnewsBogor.com, Minggu (27/7/2025).

Namun setelah masuk ke dalam mobil, Sharon dan suaminya terkejut dengan pencegatan Opang.

Kata Sharon, ada belasan Opang yang memaki sopir taksi online-nya.

Mereka juga nekat hingga mengancam bakal mengempiskan ban mobil jika penumpang tidak mau turun.

Panik, sang sopir taksi online pun segera keluar dari mobil.

"Pas udah naik mobil pada dateng ada kali 15 orang ojek pangkalan, bawa batu mau pecahin kaca & ban mobil," kata Sharon.

Alangkah kesalnya Sharon saat pintu mobilnya dibuka paksa oleh terduga Opang.

Sharon tak habis pikir kenapa mereka tega membiarkan bayinya basah akibat kehujanan.

Sebab kata Sharon wajar jika warga memilih taksi online saat suasana sedang hujan.

Baca juga: DUDUK Perkara Penyewa Gunduli Rumah Kontrakan di Deli Serdang Sampai Tersisa Tinggal Tembok


"Pintu di buka paksa aku ditarik keluar. Bayiku? Basah kuyup karena opang2 yang jahat itu. Itu hujan besar, bawa bayi. Masa di suruh ujan2an naik motor / jalan kaki," ungkap Sharon.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved