Berita Viral
TERKUAK Lakban Kuning Terlilit di Kepala Diplomat Arya Daru Ternyata Dibeli Bareng Istri Bulan Lalu
Terkuak lakban kuning terlilit di kepala Diplomat Arya Daru ternyata dibeli bareng istri pada bulan lalu di Yogyakarta dan
TRIBUN-MEDAN.COM – Terkuak lakban kuning terlilit di kepala Diplomat Arya Daru ternyata dibeli bareng istri.
Fakta baru mengenai lakban kuning yang terlilit di kepala Arya Daru terungkap.
Asal muasal lakban kuning itu akhirnya terungkap.
Kasubbid Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak, mengatakan lakban kuning bukan dibawa oleh orang lain.
Lakban itu milik Arya.
Reonald menuturkan lakban kuning itu dibeli Arya bersama istrinya, Meta Ayu Puspitantri, pada Juni 2025 di Yogyakarta.
"Dari keterangan saksi lakban kuning tersebut, berdasarkan keterangan dari istri korban saudari MAP, itu dibeli bersama-sama dengan istri korban pada bulan Juni di salah satu toko di Yogyakarta," katanya, dikutip dari program Kompas Petang di YouTube Kompas TV, Sabtu (26/7/2025).
Reonald juga menyebut lakban kuning masih tersisa dan ditinggalkan di kediaman istri Arya di Yogyakarta.
Sisa lakban tersebut, sambungnya, akan diserahkan Meta ke penyelidik Polda Metro Jaya.
Baca juga: Gelagat Istri Diplomat Arya Daru Bikin Curiga, Ahli Psikologi Forensik: Apa Gerangan Begitu Cemas?
"Dan lakban tersebut juga ada ditinggalkan oleh korban di rumah di Yogyakarta, yang mana akan diserahkan istri korban untuk ditunjukkan kepada penyelidik bahwa ini identik dengan yang ditemukan di TKP," jelasnya.
Reonald mengungkapkan lakban kuning tersebut kerap digunakan oleh pegawai di Kemenlu ketika akan bertugas ke luar negeri.
Hal ini diketahui dari keterangan pegawai dan atasan Arya di Kemenlu.
Dia menuturkan lakban kuning digunakan sebagai penanda barang-barang milik pegawai setibanya di bandara suatu negara.
"Lakban kuning, berdasarkan yang didapatkan tim penyelidik dari rekan kerja korban dan atasan korban bahwa lakban kuning tersebut biasa digunakan oleh pegawai-pegawai Kemenlu apabila mendapatkan tugas ke luar negeri."
"Jadi, itu lakban kuning sebagai penanda di mana packing-packing atau barang mereka itu terlihat jelas, karena warnanya mencolok, jadi gampang untuk menemukan barang-barang (pegawai) di suatu negara," jelas Reonald.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/DIPLOMAT-KEMENLU-TEWAS-Potret-Arya-Daru-Pangayunan-diplomat-dan-staf-di.jpg)